Bukan Belgia, Ini Kontestan Euro 2020 yang Bikin Deschamps Terkesan

BUCHAREST, iNews.id - Belgia tampil menawan sepanjang Euro 2020. Namun bukan mereka tim yang membuat Pelatih Prancis Didier Deschamps terkesan.

Belgia melaju mulus di fase grup dengan menyapu bersih tiga laga dengan kemenangan. Setelahnya Romelu Lukaku dan kawan-kawan menghajar juara bertahan Portugal 1-0 di babak 16 Besar. 

Baca Juga

Respons Bojan Hodak Setelah Saddil Ramdani Ngamuk karena Diganti di Laga Persib Bandung vs Persis Solo

Tapi Deschamps tak terpesona dengan penampilan Belgia. Pelatih yang membawa Prancis juara Piala Dunia 2018 itu justru salut dengan gaya permainan Italia.

“Italia adalah tim yang paling membuat saya terkesan sejauh ini,” kata Deschamps dikutip dari Football Italia, Senin (28/6/2021).

Baca Juga

Profil Kontestan Euro 2020 Timnas Prancis: Ambisi Ulang Kejayaan 20 Tahun Silam

Italia juga selalu menang di fase grup, sama seperti Belgia. Gli Azzurri kemudian melangkah ke perempat final setelah menyingkirkan Austria di babak 16 Besar.

Baca Juga

Berkat Senyuman, Kante Lolos dari Hukuman meski Telat Latihan Timnas Prancis

Total Italia asuhan Roberto Mancini sudah melewati 31 pertandingan terakhir di semua ajang tanpa pernah tersentuh kekalahan. Tak heran jika Deschamps memberikan sanjungan kepada juara dunia empat kali itu.

Sementara jika berkaca ke Prancis, Deschamps mengakui jalan terjal harus dilalui anak asuhnya. Termasuk masuk ke Grup F yang dihuni tim-tim ganas seperti Portugal dan Jerman.

Baca Juga

Mbappe Bengong Lihat Tendangan Geledek Benzema saat Latihan Timnas Prancis

Beruntung, Prancis mampu lolos dari grup neraka tersebut dengan keluar sebagai pemimpin klasemen. Kini tantangan pun kembali datang saat mereka tiba di babak 16 besar dan bertemu Swiss di Stadion Nationala, Budapest, Rumania, Rabu (29/7/2021) pukul 02.00 WIB dan disiarkan iNewsTV. 

“Itu tidak mudah bagi kami, karena setiap pertandingan itu rumit. Kami berhasil mendapatkan apa yang kami inginkan di fase grup, tetapi di babak 16 besar, Anda tahu ini adalah kesempatan terakhir untuk mencapai kemenangan,” tutur mantan pelatih  Juventus tersebut.

Baca Juga

Kisah Euro 1984: Timnas Prancis Perkasa di Rumah Sendiri

Editor: Reynaldi Hermawan