Catatan Kelam Klopp di Final Turnamen: 7 Pertandingan, 1 Kali Juara

MADRID, iNews.id –Pelatih Liverpool Juergen Klopp tertantang untuk memutus anggapan kalau dirinya merupakan juru taktik spesialis runner-up. Hal itu bisa diwujudkannya dengan membawa The Reds menaklukkan Tottenham Hotspur pada final Liga Champions di Wanda Metropolitano, Minggu (2/6/2019) dini hari WIB.

Sepanjang kariernya di dunia kepelatihan, nakhoda Jerman itu sudah tujuh kali merasakan panasnya atmosfer laga puncak di berbagai turnamen. Empat di antaranya ketika masih menukangi Borussia Dortmund, sedangkan sisanya bersama Liverpool.

Namun dari sekian banyak final yang dilalui, hanya ada satu yang berhasil dimenangkan, yaitu partai puncak DFB Pokal kontra Bayern Munchen edisi 2012. Kala itu, Die Borussen menang telak 5-2.

Setelahnya, Klopp selalu gagal menang di final. Terakhir terjadi saat menukangi Liverpool menghadapi Real Madrid di final Liga Champions musim lalu. Ketika itu, Mohamed Salah dan kolega kandas 1-3.

Berikut rincian 7 partai final yang pernah dilalui Klopp dikutip Omnisport:

1. Final DFB Pokal 2011/2012 (Menang)
Borussia Dortmund 5 vs 2 Bayern Muenchen

Dortmund asuhannya menumbangkan Die Roten racikan Jupp Heynckes. Lima gol Die Borussen digelontorkan Shinji Kagawa, Matt Hummels dan hattrick Robert Lewandowski. Sementara dua gol Bayern dibukukan Arjen Robben dari titik putih dan Franck Ribery. Itu kemenangan pertama dan terakhir Klopp di final sejauh ini.

2. Final Liga Champions 2012/2013
Borussia Dortmund 1 vs 2 Bayern Muenchen

Baca Juga

Hasil Timnas Futsal Putri Indonesia vs Thailand di Babak Pertama: Kejutan, Garuda Pertiwi Tahan Tuan Rumah 3-3

Ini pertama kalinya Klopp merasakan mentas di final Liga Champions. Pada semifinal, Lewandowski dkk kala itu berhasil menumbangkan tim favorit juara Real Madrid dengan agregat 4-3.

Di laga pamungkas, Dortmud bertemu musuh bebuyutan Bayern. Pada pertandingan yang digelar di Wembley itu, pasukan Klopp tertinggal lebih dulu akibat gol Mario Mandzukic meski bisa disamakan Ilkay Guendogan dari titik putih. Namun, Die Roten akhirnya jadi pemenang berkat sumbangan Robben di menit-menit akhir.

3. Final DFB Pokal 2013/2014
Borussia Dortmund 0 vs 2 Bayern Muenchen

Klopp kala itu harus menghadapi ketangguhan Bayern era Pep Guardiola di Berlin. Kedua tim bertarung sengit. Namun hingga waktu normal usai, skor kacamata tetap bertahan. Baru pada babak tambahan, pasukan Guardiola bisa mencetak gol lewat torehan Robben dan Thomas Mueller.

4. Final DFB Pokal 2014/2015
Borussia Dortmund 1 vs 3 Wolfsburg

Semusim berikutnya, Klopp kembali membawa Dortmund ke final DFB Pokal. Sayang, mereka kembali kandas. Sempat unggul lewat gol cepat Pierre-Emerick Aubameyang, Die Borussen akhirnya kalah karena Wolfsburg mampu membalas tiga gol sekaligus lewat sumbangan Luiz Gustavo, Kevin De Bruyne dan Bas Dost.

5. Final Piala Liga Inggris 2015/2016
Liverpool 1 vs 1 Manchester City (penalti 1-3)

Kedua tim bermain imbang 1-1 hingga babak tambahan usai. Namun pada babak tos-tosan, hanya satu algojo The Reds yang bisa menyarangkan bola yaitu Emre Can. Sementara tiga lainnya gagal yaitu Lucas Leiva, Philippa Coutinho dan Adam Lallana.

Sementara tiga penendang The Citizens yang sukses menjalankan tugasnya adalah Jesus Navas, Sergio Aguero dan Yaya Toure. Hanya Fernandinho yang gagal menaklukkan Kiper Liverpool Simon Mignolet.

6. Final Liga Europa 2015/2016
Liverpool 1 vs 3 Sevilla

Ini menjadi final kedua yang dirasakan Klopp pada musim yang sama, setelah final Piala Lifa Inggris. Lagi-lagi, dia gagal memboyong piala. Setelah memimpin lewat aksi Daniel Sturridge, Klub Merseyside itu justru tumbang akibat gol Kevin Gameiro dan dua gol Coke.

7. Final Liga Champions 2017/2018
Liverpool 1 vs 3 Real Madrid

Klopp harus menghadapi raksasa Spanyol Madrid arahan Zinedine Zidane yang tengah mengincar titel Liga Champions tiga periode beruntun. Blunder kiper Loris Karius membuat Los Blancos memimpin lewat Karim Benzema sebelum akhirnya disamakan Sadio Mane.

Pada babak kedua, pemain pengganti Gareth Bale jadi mimpi buruk Liverpool. Dua golnya hadir melalui proses yang spektakuler. Tendangan salto dan jarak jauhnya membuat Karius memungut bola dari gawangnya.

Editor: Haryo Jati Waseso