Cerita Dybala Melawan Virus Corona Selama Karantina
TURIN, iNews.id - Paulo Dybala sudah melawati masa sulit terpapar Virus Corona. Virus tersebut sempat membuat Dybala kesulitan bernapas dan membuat otot-ototnya terasa nyeri.
Dybala merupakan satu dari tiga pemain Juventus yang dinyatakan positif Virus Corona, dua pemain lainnya yakni bek Daniele Rugani serta gelandang Blaise Matuidi.
Penyerang asal Argentina mengaku awalnya dia tidak merasakan gejala apapun sebelum akhirnya diketahui terpapar virus tersebut dari hasil tes yang dijalaninya. Agar tak menulari pemain lainnya, Dybala harus menjalani karantina selama 14 hari.
Selama karantina Dybala berjuang keras melawan virus tersebut yang menyebabkan dadanya terasa sangat sesak dan nyeri otot.
"Saya merasakan gejala yang kuat, tetapi sekarang saya lebih baik," kata Dybala.
Upaya keras Dybala untuk sembuh membuahkan hasil, dia sudah diperbolehkan beraktivitas fisik setelah dua pekan beristirahat.
"Sekarang saya bisa berjalan dan mencoba berlatih. Beberapa hari lalu, saat saya berusaha melakukan hal ini, saya kesulitan bernapas. Otot-otot saya nyeri," ujarnya.
Liga Italia mengalami penundaan sampai batas waktu belum ditentukan, langkah tersebut diambil mengingat Italia menjadi negara dengan kasus positif Virus Corona dan korban meninggal terbanyak di dunia. Ada lebih dari 10 ribu orang dinyatakan positif Virus Corona dengan jumlah kematian mencapai lebih dari 8 ribu orang.
Editor: Arif Budiwinarto