Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Inggris: Chelsea Pesta Gol, Arsenal Ditahan Sunderland
Advertisement . Scroll to see content

Chelsea Dikalahkan Newcastle, The Blues Ulangi Rekor Memalukan 10 Tahun Silam

Minggu, 13 November 2022 - 05:28:00 WIB
Chelsea Dikalahkan Newcastle, The Blues Ulangi Rekor Memalukan 10 Tahun Silam
Chelsea dikalahkan Newcastle United 0-1 pada pekan ke-16 Liga Inggris Minggu (13/11/2022) dini hari WIB. (Foto: Reuters/Lee Smith)
Advertisement . Scroll to see content

LONDON, iNews.id - Chelsea dikalahkan Newcastle United 0-1 pada pekan ke-16 Liga Inggris Minggu (13/11/2022) dini hari WIB. Kekalahan tersebut membuat The Blues mengulangi rekor kelam 10 tahun silam.

Gol tunggal Joe Willock di menit 61 membuat Chelsea harus pulang dengan tangan hampa dari St. James Park. The Blues tidak bisa berbuat banyak, bahkan Newcastle berhasil mendominasi jalannya laga.

Squawka mencatat Chelsea gagal meraih kemenangan dalam lima laga beruntung di ajang Liga Inggris untuk pertama kali sejak 2012. Puasa kemenangan Chelsea dimulai ketika ditahan imbang tanpa gol oleh Brentford pada 20 Oktober 2022 silam.

Kemudian Chelsea ditahan imbang 1-1 Manchester United pada 22 Oktober 2022. Sepekan setelahnya, London Biru mengalami kekalahan yang begitu memalukan.

Chelsea dicukur Brighton and Hove Albion dengan skor 1-4 pada 29 Oktober 2022. Kemudian pada 6 November 2022, Chelsea ditekuk rival sekota, Arsenal dengan skor tipis 0-1.

Itu artinya, Chelsea mengulangi catatan buruk 10 tahun silam tepatnya pada musim 2012/2013. Namun rekor puasa kemenangan Chelsea di musim itu lebih parah.

Kala itu, Chelsea puasa kemenangan dalam tujuh laga beruntun. Catatan tanpa kemenangan Chelsea berlangsung dari 28 Oktober hingga 1 Desember 2012.

Di periode tersebut, Chelsea menorehkan tiga kekalahan dan empat hasil imbang. Man United, Liverpool dan Manchester City bergantian menggoreskan luka untuk tim yang bermarkas di Stamford Bridge tersebut.

Di periode itu pula, Chelsea memecat Roberto Di Matteo pada 21 November 2012. Di Matteo dipecat usai Chelsea puasa kemenangan dalam empat laga.

Padahal pelatih asal Italia itu sudah mempersembahkan gelar Liga Champions semusim sebelumnya. Chelsea kemudian menunjuk Rafael Benitez.

Tak berubah, Chelsea justru memperpanjang puasa kemenangan hingga tiga laga lagi. Chelsea kemudian mengakhiri tren buruk tersebut dengan menang 3-1 atas Sunderland pada 8 Desember 2012.

Patut ditunggu apa langkah yang akan dilakukan Chelsea terhadap Graham Potter. Sebab manajemen Chelsea gemar memecat pelatih usai serangkaian hasil negatif.

Hal itu menarik mengingat Potter baru saja ditunjuk pada 8 September 2022 silam. Jika terus-terusan gagal bangkit, bukan tidak mungkin kebersamaan Potter dengan Chelsea hanya berlangsung seumur jagung.

Editor: Reynaldi Hermawan

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut