Dean James Disorot Usai Go Ahead Eagles Tumbang dari Lyon, Nilai Terendah Kedua
LYON, iNews.id – Dean James mencatat performa yang cukup menjadi perhatian meski Go Ahead Eagles harus mengakui keunggulan Olympique Lyon pada laga keenam Liga Europa 2025-2026. Pemain Timnas Indonesia itu bermain penuh, namun statistik individunya memunculkan evaluasi tajam dari media statistik.
Go Ahead Eagles menelan kekalahan 1-2 saat bertandang ke markas Lyon di Groupama Stadium, Lyon, Prancis, Jumat (12/12/2025) dini hari WIB. Hasil ini membuat wakil Belanda gagal membawa pulang poin dari markas pemuncak klasemen sementara Liga Eropa 2025-2026.
Olympique Lyon langsung menekan sejak awal dan unggul cepat lewat gol Afonso Moreira pada menit ke-3. Go Ahead Eagles merespons tiga menit kemudian melalui gol Milan Smit pada menit ke-6.
Namun, Lyon kembali mengambil alih kendali pertandingan setelah Pavel Sulc mencetak gol pada menit ke-11. Skor 2-1 untuk keunggulan Les Gones bertahan hingga laga usai.
Dalam pertandingan ini, Dean James dipercaya pelatih Melvin Boel untuk mengisi sisi kiri pertahanan Go Ahead Eagles. Pemain berusia 25 tahun itu tampil penuh selama 90 menit.
Secara statistik, kontribusi Dean James terbilang terbatas. Dia hanya mencatat satu intersep dan satu sapuan, namun tetap berperan dalam enam recoveries sepanjang pertandingan.
Dean James juga tidak mencatatkan umpan kunci dalam laga tersebut. Akurasi umpannya berada di angka 79 persen, dengan 27 umpan sukses dari total 34 percobaan.
Media statistik Sofascore memberikan nilai 5,9 untuk penampilan Dean James. Nilai tersebut menjadi yang terendah kedua di tim Go Ahead Eagles, hanya lebih baik dari kiper Jari De Busser yang mendapat nilai 5,7.
Meski demikian, media Belanda Voetbal International menilai seluruh pemain Go Ahead Eagles telah tampil maksimal mengingat kualitas lawan yang dihadapi.
“Go Ahead Eagles mengalami kekalahan di tangan pemimpin klasemen liga di Liga Europa. Meskipun demikian, setiap pemain dan pemain pengganti mendapat nilai memuaskan atas penampilan mereka melawan Olympique Lyon,” tulis Voetbal International.
Penampilan Dean James tetap dianggap kompetitif dalam konteks kekuatan lawan. Menghadapi pemuncak klasemen Liga Europa 2025-2026, kontribusinya dinilai mencerminkan perjuangan kolektif Go Ahead Eagles meski hasil akhir tidak berpihak.
Editor: Abdul Haris