Dihibur Tarian Wayang Thengul, Begini Suasana Pembukaan Liga 2 2024-2025

BOJONEGORO, iNews.id- Liga 2 2024-2025 telah resmi dimulai pada Sabtu (7/9/2024) sore WIB di Stadion Letjend H. Soedirman, Bojonegoro, Jawa Timur. Pertandingan antara Persibo Bojonegoro kontra Gresik United menjadi pembuka. 

Dari pantauan iNews.id di lokasi, acara dimulai dengan penampilan tarian Wayang Thengul. Kesenian tersebut merupakan khas daerah Bojonegoro. 

Baca Juga

Live MNCTV Siang Ini! Jadwal Siaran Langsung Timnas Futsal Putri Indonesia vs Thailand di Semifinal SEA Games 2025

Anak-anak yang tampil pun dengan gemulai menunjukkan kelihaian mereka membawakan tari Wayang Thengul. Tarian ini sendiri bisa dibilang lekat dengan sepakbola. 

Sebab, para penari menggunakan topeng untuk membawakan tarian ini yang menampilkan beberapa ekspresi. Nah, ekspresi tersebut sama seperti yang ditunjukkan pelatih atau pemain yang sedang merumput selama 90 menit. 

Baca Juga

Pegadaian Liga 2 Hadir Lagi, Erick Thohir: Bangun Sepak Bola Bersih

Para penari juga diiringi oleh puluhan anak-anak yang membawa bendera Liga 2 dan pesertanya. Mereka terlihat sangat bersemangat.

Ribuan suporter Persibo pun menyemarakkan acara pembukaan Liga 2 2024-2025 ini. Dengan berbagai atribut berwarna khas klub kesayangan mereka, Oranye-Hitam, mereka sangat antusias menyaksikan pagelaran ini. 

Baca Juga

Klub Liga 2 Wajib Mainkan Pemain U-21, Demi Regenerasi Timnas Indonesia

Kemudian, secara resmi Liga 2 2024-2025 dibuka dengan pemberian piala oleh Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus, kepada Direktur Utama Pegadaian, Damar Latri Setiawan. Lalu, piala juga diberikan kepada jajaran Exco PSSI. 

Setelah itu, pertandingan pembuka Liga 2 2024-2025 digelar. Persibo menjamu Gresik United di tengah cuaca panas yang menyinari Stadion Letjend H. Soedirman. 

Baca Juga

Infografis Liga 2 Kickoff 7 September 2024

Liga 2 2024-2025 diikuti 26 klub, yang dibagi menjadi tiga grup. Dari 26 klub tersebut, enam di antaranya adalah klub promosi dari Liga 3 termasuk Persibo Bojonegoro dan Persiku Kudus.

Editor: Ibnu Hariyanto