“Dikorbankan” Arema ke Persija, Gustavo Almeida: Saya Tak Suka Pisah di Tengah Musim! 

MALANG, iNews.id – Gustavo Almeida curhat usai “dikorbankan” Arema FC ke Persija Jakarta. Dia mengaku tak suka berpisah di tengah musim. 

Keputusan Arema meminjamkan Gustavo ke Persija sangat mengejutkan dan aneh. Bagaimana bisa Singo Edan melepas mesin gol mereka yang sedang duduk di puncak daftar top skor sementara Liga 1 2023/2024 dengan 14 gol. 

Baca Juga

Jadwal dan Link Live Streaming RB Leipzig vs Bayer Leverkusen di Bundesliga 2025-2026

Terlebih, klub asal Malang itu sedang berjuang keluar dari zona degradasi. Saat ini, Arema masih terjebak di peringkat ke-16 alias zona degradasi dengan poin 18 hasil 19 pertandingan. 

Gustavo resmi berseragam Persija di paruh putaran kedua Liga 1 2023/2024. Penyerang asal Brasil itu pun sebenarnya tak ingin meninggalkan Arema di bursa transfer paruh musim. 

Baca Juga

Gustavo Almeida Resmi Gabung Persija Jakarta, Thomas Doll Bilang Begini

Gustavo mengakui keberatan meninggalkan tim asal Malang tersebut. Baginya selama bergabung di Arema FC memiliki kesan tersendiri di tengah performa belum konsisten timnya tersebut.

“Saya senang bermain di Arema yang membuat saya berkembang lebih baik. Saya sangat sulit untuk berpisah sekarang, karena di sini saya punya teman banyak dan saya anggap ini seperti keluarga yang membantu saya beradaptasi di sini, di Malang," ucap Gustavo, dikonfirmasi awak media, pada Senin (13/11/2023).

Baca Juga

Hasil Liga 1 2023/2024: Persija Beringas, Persikabo 1973 Dibantai di Bekasi

Gustavo menyebut, perpisahan di tengah musim ini kurang tepat karena dia pribadi ingin sama-sama berjuang dengan pemain dan tim pelatih bisa lolos dari zona degradasi.

"Saya tidak suka berpisah di tengah musim seperti ini. Saya tidak mau, saya sudah bekerja di Arema dan setiap hari kita bekerja bersama, meski kita kalah, imbang, dan menang. Semua itu sudah dilalui, kadang kita di atas, kadang juga kita turun,” ucap striker 27 tahun itu.

Baca Juga

10 Klub Termahal di BRI Liga 1 2023/2024, Persija Termasuk? 

Gustavo menegaskan, keputusan pindah ini bukan atas kemauan pribadinya, melainkan ada kesepakatan antara manajemen Arema dan Persija Jakarta, yang dia akhirnya harus mengikuti proses negoisasi tersebut dengan sangat berat hati.

“Saya pikir Persija sudah bernegosiasi dengan manajemen Arema dan saya sudah berkomunikasi untuk pindah ke Persija. Hal itu masuk dalam bisnis sepak bola termasuk saya (pindah ke Persija). Saya tidak bisa mengontrolnya, justru harus mengikutinya,” ujarnya.

"Tapi, inilah sepak bola. Kadang tidak bisa dikontrol dan saya harus mengikutinya. Ketika saya berbicara tentang ini, apa pun itu, di Arema saya merasa senang. Tapi, saya harus mengikutinya.” ucapnya.

Editor: Abdul Haris