Disia-siakan Ronald Koeman di Barcelona, Pjanic: Lionel Messi Juga Tak Paham Sikapnya

ISTANBUL, iNews.id – Perseteruan antara Miralem Pjanic dan Ronald Koeman masih berlanjut. Terbaru, pemain asal Bosnia Herzegovina itu mengatakan bahwa Lionel Messi juga tidak mengerti dengan sikap aneh pelatih asal Belanda tersebut.

Sebagaimana diketahui, Pjanic mendapatkan musim yang buruk di Barcelona. Dia jarang diberi kesempatan bermain oleh Koeman. Akan tetapi, yang menjadi permasalahan bagi mantan pemain Juventus itu adalah sikap Koeman yang tidak cocok sebagai pelatih.

Baca Juga

Pecat Eduardo Perez Usai Ditahan Arema FC, Persebaya Surabaya Sudah Dapat Penggantinya

Koeman dianggap tidak pernah memberikan masukan kepada Pjanic untuk memperbaiki performanya. Pjanic melihat Koeman hanya diam dan mencadangkannya hingga dirinya bingung apa yang mesti dilakukan agar mencuri perhatiannya.

Saking parahnya, seorang Messi yang musim lalu masih berstatus sebagai kapten Blaugrana –julukan Barcelona- tidak bisa mengerti apa yang diinginkan Koeman. Pjanic pun menyebut bahwa dia hanya akan buang-buang waktu jika tetap bertahan di Camp Nou. Kondisinya yang sulit di Barcelona itulah yang membuat Pjanic memilih Besiktas meski hanya berstatus pemain pinjaman.

Baca Juga

Sergio Aguero Bertahan di Barcelona Demi Klub Bukan Lione Messi

“(Koeman) memiliki sikap terhadap saya yang tidak dipahami oleh siapa pun. Bahkan Messi, yang sering bertanya kepada saya apakah terjadi sesuatu dengannya (Koeman),” kata Pjanic dilansir dari Marca, Minggu (12/9/2021).

Baca Juga

Ronald Koeman Sebut Barcelona Jadi Lebih Baik Sejak Ditinggal Messi, Begini Pengakuannya

“Saya tidak bisa bertahan di Barcelona bersama Koeman. Saya akan kehilangan satu tahun dan saya ingin bermain,” imbuhnya.

Selain itu, Pjanic juga membeberkan bahwa dia sempat menjalin komunikasi dengan Juventus untuk mengurus kepindahannya kembali ke Turin. Namun, transfer itu gagal dan dia memutuskan untuk berlabuh ke Istanbul bersama Besiktas.

“Ada kontak (antara Juventus) dengan agen saya, tetapi pasar tidak pernah mudah. Saya ingin kembali dan saya akan melakukan segalanya untuk kembali bersama (Massimiliano) Allegri. Saya mencintai Juventus dan saya memiliki hubungan yang sempurna dengan Agnelli (Presiden Juventus)," pungkas pemain berusia 31 tahun itu.

Editor: Dimas Wahyu Indrajaya