Ditolak Jadon Sancho, AS Roma Alihkan Fokus ke Wonderkid Chelsea
ROMA, iNews.id – AS Roma dikabarkan batal melanjutkan perburuan Jadon Sancho dari Manchester United. Kini, klub berlogo Serigala itu mengarahkan fokus ke wonderkid Chelsea berusia 19 tahun, Tyrique George. Keputusan ini muncul setelah negosiasi panjang dengan Sancho tak kunjung mendapat lampu hijau.
Beberapa pekan terakhir, Roma terus mencoba meyakinkan Sancho agar bersedia hijrah ke Stadion Olimpico. Namun, hingga awal pekan ini, dia belum juga memberikan persetujuan final. Menurut laporan Football Italia, peluang Roma mendatangkan sang winger semakin tipis setelah adanya pertemuan antara direktur Roma Frederic Massara dan perwakilan Sancho di Inggris pada Selasa lalu.
Sumber terpercaya Gianluca Di Marzio bahkan menyebut, Roma sudah mulai menyadari Sancho hampir pasti menolak tawaran mereka. Situasi itu membuat klub Ibu Kota Italia itu mengubah haluan dengan cepat. Tyrique George kini menjadi target utama mereka di sisa bursa transfer.

George bukan nama asing bagi para pencari bakat Eropa. Pemain muda Chelsea itu sudah menarik minat sejumlah klub Bundesliga. Namun, laporan terbaru menunjukkan dia lebih condong bergabung dengan Roma sebelum jendela transfer ditutup. Hal ini menjadi kabar positif bagi Giallorossi yang memang mencari opsi jangka panjang di sektor sayap.
Di Marzio menambahkan, George tidak tertarik untuk dilepas hanya dengan status pinjaman. Sang pemain dan agennya menegaskan keinginan untuk hengkang dengan kepastian kontrak permanen. Roma pun disebut siap melakukan investasi besar agar transfer ini benar-benar terwujud. Nilainya diperkirakan mencapai jutaan euro, setara ratusan miliar rupiah, menandakan keseriusan klub mendatangkan sang wonderkid.
Negosiasi pun berjalan intens. Massara dilaporkan menjalin komunikasi langsung dengan pihak Chelsea serta agen sang pemain untuk mencapai kesepakatan final. Jika disetujui, George akan menjadi rekrutan penting bagi Roma yang tengah membangun skuad kompetitif untuk bersaing di Serie A dan kompetisi Eropa.
Langkah Roma mengalihkan target dari Sancho ke George juga dianggap sebagai strategi realistis. Sancho memang berstatus bintang, tetapi proses negosiasi yang berlarut-larut hanya membuang waktu. Sementara George menawarkan potensi besar, usia muda, dan kemauan untuk bergabung.
Kehadiran Tyrique George diyakini akan memberikan energi baru di lini serang Giallorossi. Meski usianya masih 19 tahun, dia sudah memperlihatkan kualitas di level akademi Chelsea dan digadang-gadang punya masa depan cerah di sepak bola Eropa.
Dengan waktu bursa transfer yang kian mepet, Roma akan berpacu dengan waktu untuk merampungkan kesepakatan. Bila transfer ini sukses, George bisa menjadi bukti keberanian Roma mengambil jalur berbeda: melepas nama besar seperti Sancho demi investasi pada talenta muda dengan prospek jangka panjang.
Editor: Abdul Haris