Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Erick Thohir Ungkap Cabor Targetkan 120 Emas di SEA Games 2025, Lampaui Target Pemerintah
Advertisement . Scroll to see content

Erick Thohir Minta Ada Standarisasi Pelatih Asing di Liga 1: Mereka harus Hormati Timnas

Rabu, 16 Agustus 2023 - 16:20:00 WIB
Erick Thohir Minta Ada Standarisasi Pelatih Asing di Liga 1: Mereka harus Hormati Timnas
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir akhirnya buka suara soal polemik pemanggilan pemain Timnas Indonesia U-23 untuk Piala AFF U-23 2023. (foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir akhirnya buka suara soal polemik pemanggilan pemain Timnas Indonesia U-23 untuk Piala AFF U-23 2023. Dia berharap semua pelatih baik lokal maupun asing menghormati pemanggilan timnas.

Beberapa hari belakang ramai dibahas soal beberapa klub Liga 1 enggan melepas pemainnya ke Timnas Indonesia U-23. Skuad Garuda Muda akan berkiprah di Piala AFF U-23 2023.

Turnamen usia muda ASEAN edisi kali ini akan digelar di Thailand mulai 17-26 Agustus mendatang. Timnas Indonesia U-23 tergabung di Grup B bersama Timor Leste dan Malaysia.

Permasalahan muncul ketika pelatih Shin Tae-yong mengumpulkan pemain untuk tampil di Piala AFF U-23 2023. Turnamen tersebut tidak masuk ke kalender FIFA.

Hal itu membuat beberapa pelatih klub tak melepas pemainnya. Terlebih beberapa pemain U-23 menjadi pilar penting di Liga 1.

Ternyata polemik itu sudah sampai ditelinga Erick Thohir. Dia ingin ada aturan standarisasi pelatih asing yang berkarier di Indonesia.

Dia mengusulkan pelatih asing yang bekerja di Liga 1 haru mematuhi sejumlah poin demi kebaikan sepak bola Tanah Air.

“Karena itu, saya sudah meminta exco me-review aturan liga tahun depan. Seperti biasa, kalau orang asing kerja di Indonesia pasti ada izin Menaker sama seperti kita bekerja di luar negeri,” ujar Erick Thohir, Rabu (16/8/2023).

“Saya juga mau para pelatih asing ini ada a,b,c,d-nya. Salah satunya mereka menghormati timnas. Kedua, mereka memperlakukan asisten dan pemainnya dengan hormat. Jangan ngebentak sembarangan. Kita bukan bangsa yang bisa direndahkan. Jadi, mereka harus menghormati adat istiadat kita. Mereka di sini tidak hanya memberikan prestasi, tetapi juga membina sepak bola Indonesia."

“Kalau tidak, buat apa? Hanya mengejar prestasi-prestasi. Nggak ada kontribusi untuk bangsa. Ketiga, kita mau standarisasi, kalau perlu tes mental. Kita ingin pelatih-pelatih yang memberikan kontribusi dan juga kualitas para pelatih serta mental harus pas,” tambahnya.

Erick Thohir meminta polemik terkait hal tersebut tidak menjadi besar. Kini, Timnas Indonesia U-23 telah berada di Thailand dan siap berlaga di Piala AFF U-23 2023. Menarik untuk melihat kiprah tim asuhan Shin Tae-yong di turnamen tersebut nanti.

Editor: Ibnu Hariyanto

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut