Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pengakuan Mengerikan Ole Romeny soal Cedera Horor di Indonesia
Advertisement . Scroll to see content

Gaji John Herdman Jauh di Bawah Patrick Kluivert, Tapi Tanggung Jawabnya Lebih Berat 

Senin, 29 Desember 2025 - 12:27:00 WIB
Gaji John Herdman Jauh di Bawah Patrick Kluivert, Tapi Tanggung Jawabnya Lebih Berat 
Perbandingan gaji John Herdman dan Patrick Kluivert menjadi sorotan (Foto: CBC)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Perbandingan gaji John Herdman dan Patrick Kluivert menjadi sorotan jelang penunjukan resmi Herdman sebagai pelatih baru Timnas Indonesia. Pelatih asal Kanada itu dikabarkan tinggal selangkah lagi menukangi skuad Garuda.

Media Kanada, Canadian Soccer Daily, melaporkan bahwa Herdman disebut akan menerima bayaran sebesar 40.000 dolar AS per bulan, atau setara sekitar Rp670 juta, selama menangani Timnas Indonesia. Namun demikian, hingga saat ini PSSI belum memberikan pernyataan resmi terkait besaran gaji tersebut.

“Mantan pelatih kepala tim nasional putra dan putri Kanada ini dilaporkan akan mendapatkan gaji US$40.000 per bulan dalam pekerjaan barunya. Ia menggantikan legenda Belanda, Patrick Kluivert, sebagai pelatih kepala Indonesia,” tulis Canadian Soccer Daily.

Jika dibandingkan, nominal tersebut terbilang jauh lebih kecil dibandingkan gaji yang pernah diterima Patrick Kluivert. Legenda sepak bola Belanda itu sebelumnya dikabarkan mengantongi bayaran sekitar Rp1,3 hingga Rp1,5 miliar per bulan, atau mencapai Rp18 miliar per tahun.

Saat itu, Kluivert menandatangani kontrak berdurasi dua tahun bersama Timnas Indonesia, sehingga total nilai kontraknya diperkirakan mencapai Rp36 miliar.

Tak Hanya Tim Senior, Herdman Juga Pegang Timnas U-23

Menariknya, tanggung jawab John Herdman disebut jauh lebih luas dibandingkan pendahulunya. Ia tidak hanya akan menangani Timnas Indonesia senior, tetapi juga dipercaya membesut Timnas Indonesia U-23 sebagai bagian dari proyek jangka panjang federasi.

“Peran barunya juga akan membuatnya bertanggung jawab atas program U-23 dengan tujuan mempercepat perkembangan pemain hingga ke tim senior, mengingat Federasi Sepak Bola Indonesia berencana lolos ke Piala Dunia 2030 di Spanyol, Portugal, dan Maroko,” tulis Canadian Soccer Daily.

Skema ini jelas berbeda dengan era Patrick Kluivert. Meski menerima gaji fantastis, Kluivert kala itu hanya difokuskan untuk menangani Timnas Indonesia level senior tanpa keterlibatan langsung di tim usia muda.

Editor: Reynaldi Hermawan

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut