Gara-Gara Sindiran, Tim yang Sudah Unggul 3-1 Ogah Lanjutkan Pertandingan

SAN DIEGO, iNews.id - Tim Major League Soccer (MLS) San Diego Loyal mengambil keputusan mengejutkan. Mereka enggan melanjutkan pertandingan karena pemainnya mendapat sindiran seksual.

Momen itu terjadi saat San Diego menghadapi Phoenix Rising di Torero Stadium, Kamis (1/10/2020). Sebelum mundur, San Diego sedang unggul 3-1.

Baca Juga

Teja Paku Alam Beri Peringatan ke Persib Bandung Jelang Hadapi PSM Makassar

Tim asuhan Landon Donovan menciptakan gol berkat aksi Miguel Berry (8) dan Rubio Rubin (20, 45+7). Sementara gol Phoenix Rising dibuat Sean Stanyon (45).

Sebelum turun minum, wasit memberikan kartu merah kepada gelandang San Diego, Colin Martin. Dia terlibat friksi dengan pemain Phoenix, Junior Flemmings. Kala itu Martin tak bisa membendung emosi setelah mendengar sindiran seksual.

Baca Juga

Tanpa Dukungan UFC, Conor McGregor Siap Gelar Pertarungan Melawan Dustin Poirier

“Kami sudah mengalami insiden berat pada pekan sebelumnya. Kami berjanji kepada komunitas dan juga pemain untuk selalu bertindak melawan ujaran kebencian. Hal seperti itu tak berhak ada di pertandingan,” kata Donovan dikutip dari BBC, Jumat (2/10/2020).

“Saya tahu betapa berat bagi para pemain untuk turun ke lapangan, apalagi dengan keadaan seperti sekarang. Hal yang terjadi sekarang sangat mengecewakan,” ujarnya.

Sebaliknya, pihak Phoenix Rising menyangkal tuduhan itu. Sejauh ini mereka masih menolak untuk menyampaikan permintaan maaf.

Editor: Bagusthira Evan Pratama