Gol Vecino Selamatkan Inter dari Kekalahan Kontra Roma

MILAN, iNews.id – Inter Milan nyaris dipermalukan tamunya, AS Roma, pada giornata 21 Serie A, Senin (22/1/2018) dini hari WIB. Beruntung, I Nerazzurri memiliki Matias Vecino yang memaksa kedudukan imbang 1-1.

Sejak awal kedua tim sudah menunjukkan persaingan ketat pada laga di Giuseppe Meazza, Milan, ini. Jual beli serangan pun kental terlihat sejak wasit meniup peluitnya di awal pertandingan. Maklum, duel ini mempertaruhkan posisi di 4 besar alias zona Liga Champions.

Selain itu, pertandingan ini jadi pertaruhan ambisi kedua tim untuk kembali menemukan konsistensinya setelah lenyap sejak Desember lalu. Ya, kedua tim mengakhiri 2017 dengan performa yang merosot.

Inter datang dengan catatan tak pernah menang dalam lima laga terkini di semua ajang. Dalam periode itu mereka mengalami tiga kekalahan beruntun sebelum selalu imbang dengan Lazio (0-0), dan Fiorentina (1-1).

Hal serupa juga dialami Roma yang tak pernah menang dalam empat laga terakhir du semua kompetisi. Di Serie A, sejak terakhir menang 1-0 atas Cagliari, 17 Desember lalu, I Lupo mengalami dua kekalahan dan sekali seri.

Pada laga ini, Inter menyambut kembali Joao Miranda yang kembali dari cedera. I Nerazzurri juga memasukkan rekrutan baru Lisandro Lopez dalam susunan pemain di bangku cadangan. Sementara Roma masih belum bisa menurunkan Daniele De Rossi, Diego Perotti, Maxime Gonalons dan Rick Karsdorp.

Dalam kondisi ini, Pelatih Roma Eusebio Di Francesco mendorong Radja Nainggolan lebih membantu serangan. Hasilnya, permainan Sang Serigala jadi lebih seksi dan merepotkan lini tengah tuan rumah.

Sampai akhirnya, sebuah sapuan kiper Roma Alisson membuat bola melaju kencang mengagetkan bek kiri Inter Davide Santon. Situasi itu memudahkan Stephan El Shaarawy menggiring bola dan menceploskannya ke gawang yang dijaga kiper Samir Handanovic pada menit ke-31.

Inter pun meresponsnnya dengan serangan yang lebih intensif. I Nerazzurri sempat mendapat kesempatan saat umpan silang Joao Cancelo menghampiri Ivan Perisic. Namun, gelandang Kroasia itu gagal memaksimalkannya menjadi gol. Selain itu, penampilan kiper Alisson juga mampu menggagalkan beberapa usaha tuan rumah.

Biar begitu, Inter pantang menyerah. Kehadiran Marco Brozovic pada awal babak kedua menggantikan Roberto Gagliardini semakin menghidupkan serangan I Nerazzurri. Benar saja, sebuah umpan silang gelandang Kroasia itu dari sayap kiri membuka peluang gol yang diselesaikan dengan tandukan Vecino pada menit ke-86.

Hasil ini membuat Inter tetap berhak duduk di peringkat 4 klasemen sementara dengan poin 43, unggul tiga angka dari Roma yang ada di peringkat 5. Di puncak klasemen masih ada Napoli dengan nilai 54, diikuti Juventus di urutan kedua dengan poin 50, dan Lazio di urutan ketiga dengan 43 angka.

SUSUNAN PEMAIN
INTER MILAN (4-2-3-1)
Handanovic; Cancelo, Skriniar, Miranda, Santon (Henrique 77); Gagliardini (Brozovic 46), Vecino; Candreva (Martins 70), Borja Valero, Perisic; Icardi
Pelatih: Luciano Spalletti

AS ROMA (4-3-3)
Alisson; Florenzi, Manolas, Fazio, Kolarov; Pellegrini, Strootman, Nainggolan; Gerson (Bruno Peres 70), Dzeko (Schick 84), El Shaarawy (Juan Jesus 74)
Pelatih: Eusebio Di Francesco