JEDDAH, iNews.id – Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengaku telah mengantongi kekuatan Fluminense jelang final Piala Dunia Antarklub 2023.
Man City vs Fluminense bakal bentrok memperebutkan trofi tertinggi klub dunia di King Abdullah Sport City, Jeddah, Arab Saudi, Jumat (23/12/2023) dini hari WIB.
2 Syarat Timnas Indonesia U-17 Lolos 32 Besar Piala Dunia U-17 2025, Nomor 1 Nasib di Tangan Sendiri!
Guardiola menegaskan anak asuhnya dalam kondisi siap tempur menghadapi Fluminense. Dia mengatakan telah mengetahui gaya bermain tim asal Brasil tersebut.
“Para pemain sudah siap dan mereka tahu betapa pentingnya hal itu. Kami memenangi semifinal. Kami mencoba sejak semifinal melawan Urawa untuk menilai kualitas yang dimiliki Fluminense,” kata Guardiola, dikutip dari situs resmi Man City, Jumat (22/12/2023).
Jadwal Final Piala Dunia Antarklub 2023 Malam Ini: Fluminense Vs Man City
Pelatih asal Spanyol itu juga sudah menganalisa permainan Fluminense. Menurutnya, sang lawan tak bisa dipandang sebelah mata karena merupakan tim yang kuat.
“Saya tahu persis bakat dan kualitas Fluminense serta apa yang bisa mereka lakukan. Mereka telah mengalahkan tim dari Argentina, Kolombia dan Uruguay. Saya mengenal para pemain dan menghormati mereka atas apa yang mereka lakukan. Cara bermain mereka sangat bagus,” ujarnya.
Jadwal Siaran Langsung Man City Vs Fluminense di Final Piala Dunia Antarklub 2023
Arsitek berusia 52 tahun itu melihat, pemain-pemain senior seperti Marcelo dan German Cano memberi pengaruh besar bagi Fluminense.
“Pengalaman yang mereka miliki dengan Marcelo, mereka punya lima atau enam pemain berusia di atas 37 tahun, itu artinya mereka bisa mengendalikan emosi. Kemudian, Cano adalah seorang striker yang memiliki tujuan di kepalanya,” ucapnya.
Bantai Urawa Reds, Man City Vs Fluminense di Final Piala Dunia Antarklub
“Mereka memainkan gaya khas Brasil tahun 1970-an, 1980-an, dan awal 1990-an seperti saat Brasil menjuarai Piala Dunia 1994. Mereka memainkan banyak bola, umpan-umpan pendek, satu lawan satu, fisik. Kita harus menyadari seberapa besar mereka akan berusaha mengejar ketertinggalan,” katanya.
“Kami harus akurat dalam menguasai bola dan menerima permainan mereka dengan cara yang tidak pernah kami hadapi. Ini tidak bersifat posisional, mereka banyak bergerak. Kami harus memaksakan ritme kami dan menampilkan performa bagus serta tangguh di momen buruk,” Guardiola menjelaskan.
Guardiola berharap pasukannya bisa fokus sepanjang pertandingan dan menampilkan performa terbaik. Dia berambisi membawa Man City meraih trofi juara Piala Dunia Antarklub 2023.
Jika berhasil terwujud, maka ini akan menjadi trofi pertama mereka di ajang tersebut, namun buat Guardiola, itu akan menjadi titel keempatnya sepanjang karier, karena dia pernah meraihnya dua kali bersama Barcelona (2009, 2011), dan sekali dengan Bayern Munchen (2013).
Editor: Abdul Haris
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku