Harry Kane Ingin Samai Level Messi dan Ronaldo
LONDON, iNews.id - Penyerang Tottenham Hotspur, Harry Kane membuktikan dirinya sebagai striker terbaik yang dimiliki Inggris. Pemain berusia 24 tahun itu pun mengungkapkan dirinya ingin bisa mencapai level yang telah diraih dua bintang dunia, Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.
Kane menjadi fenomena tersendiri musim ini, apalagi setelah di mencetak hattrick di dua pertandingan beruntun, melawan Burnley, Minggu (24/12/2017) malam WIB dan Southampton, Selasa (26/12/2017). Dia saat ini menjadi pencetak gol terbanyak Premier League dalam satu tahun kalender.
Torehan 39 gol yang dibukukannya, melebihi pencapaian Alan Shearer yang membuat 36 gol di tahun 1995. Kini sang pemain memiliki target lain, yaitu merusak dominasi Messi dan Ronaldo yang kerap bergantian menjadi pencetak gol terbanyak Eropa.
“Ketika Anda melihat Messi dan Ronaldo, saya jelas masih memiliki jalan panjang, sebelum bisa disamakan dengan mereka. Namun, ini masih di awal dan saya ingin tetap berkembang dan berada di atas sana suatu hari nanti,” ungkap Kane dilansir ESPN.
“Bisa disejajarkan dengan pemain terbaik dunia, selalu jadi tujuan. Messi dan Ronaldo telah menetapkan standar sejak lama. Bisa melaju ke atas akan menjadi awal dan membuat saya bangga,” ujar pemain yang sempat memperkuat Leicester City itu.
“Saya ingin melakukannya setiap tahun. Agar bisa berada di kelas yang sama, mereka melakukannya selama delapan sampai sembilan tahun, itulah yang harus saya lakukan. Itu target saya,” tutur Kane.
Selain melewati Shearer, Kane juga berhasil melewati pencapaian gol Messi di tahun ini. Pasalnya, secara keseluruhan yaitu saat membela klub dan tim nasional Inggris di semua ajang, Kane telah membukukan 56 gol di tahun 2017.
Sedangkan Messi (Barcelona dan timnas Argentina) hanya mampu membuat 54 gol. Hebatnya lagi, Kane membukukan gol sebanyak itu dari 52 pertandingan, sedangkan Messiah, membutuhkan 63 laga untuk melakukannya.
Pencapaian ini serasa membungkam semua keraguan yang terlontar kita dia pertama kali merengkuh gelar top skor pada musim 2014/15. Ketika itu banyak yang memperkirakan kebintangan Kane hanya terjadi saat itu, tak berlanjut ke musim-musim berikutnya.
“Kritikan memang selalu ada dalam pikiran. Ketika seseorang meragukan, maka saya ingin membuktikan mereka salah. Sejak saya muda itu selalu berada dalam pikiran. Saya ingin terus berusaha lebih baik, berkembang,” Kane menambahkan.
Editor: Haryo Jati Waseso