Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Karim Benzema Lebih Pilih Pensiun atau Kembali Berkarier di Eropa? Begini Jawabannya
Advertisement . Scroll to see content

Hasil Lengkap Liga Spanyol: Real Madrid Ditahan Elche, Atletico Bungkam Getafe

Senin, 24 November 2025 - 05:41:00 WIB
Hasil Lengkap Liga Spanyol: Real Madrid Ditahan Elche, Atletico Bungkam Getafe
Real Madrid ditahan Elche 2-2 pada jornada ke-13 Liga Spanyol 2025-2026 di Estadio Manuel Martínez Valero, Senin (24/11/2025) dini hari WIB. (Foto: Real Madrid)
Advertisement . Scroll to see content

ELCHE, iNews.id – Real Madrid ditahan Elche 2-2 pada jornada ke-13 Liga Spanyol 2025-2026 di Estadio Manuel Martínez Valero, Senin (24/11/2025) dini hari WIB. Sementara Atletico Madrid sukses membungkam Getafe 1-0. 

Permainan Elche terlihat tanpa rasa takut sejak awal, bahkan momen itu tergambar ketika Alvaro Nunez berani menggiring bola melewati area kotak penaltinya sendiri. Real Madrid sempat memberi peringatan lewat peluang Kylian Mbappe yang menyambut umpan Raul Asencio, tetapi tembakannya masih melenceng tipis.

Tuan rumah merespons dengan serangan berbahaya. Andre Silva menyambut umpan silang German Valera dengan sundulan yang hanya melebar tipis dari gawang, sebelum percobaan Grady Diangana diblok pertahanan Real Madrid. Peluang terbesar Elche di babak pertama datang ketika Héctor Fort merebut bola dari Alvaro Fernandez, bola kemudian dikirim Silva kepada Rafa Mir, namun sang penyerang kalah duel satu lawan satu dengan Thibaut Courtois.

Real Madrid mencoba keluar dari tekanan melalui situasi bola mati. Asencio menyundul umpan sepak pojok Trent Alexander-Arnold, tetapi tandukannya belum menemui sasaran. Arda Guler kemudian bekerja sama dengan Fran Garcia dan menutupnya dengan sepakan spektakuler yang hanya sedikit melenceng dari gawang.

Elche tidak mengendurkan tekanan dan sempat memaksa lini belakang tamu bekerja ekstra. Dean Huijsen sempat melakukan kesalahan membaca bola panjang, namun dia cepat melakukan recovery untuk memotong umpan Silva yang mengarah kepada Mir. Di sisi lain, Mbappe dua kali mengancam, pertama saat kontrolnya terlalu jauh sehingga Iñaki Pena bisa memotong bola, dan kedua saat sebuah voli kerasnya digagalkan kiper Elche tersebut.

Menjelang akhir babak pertama, giliran Courtois kembali menunjukkan refleks terbaiknya dengan menghentikan peluang Silva. David Affengruber juga tampil sigap dengan memblok tembakan Rodrygo yang berpotensi mengarah ke gawang. Pertandingan babak pertama pun berakhir tanpa gol, meski kedua tim sama-sama menciptakan banyak peluang berbahaya.

Memasuki babak kedua, Inaki Pena langsung dipaksa bekerja setelah Rodrygo melepaskan tembakan keras yang harus ditepis ke samping. Tekanan balik Elche kemudian berbuah gol pada menit ke-53, ketika rangkaian permainan rapi tuan rumah diakhiri dengan backheel Valera kepada Aleix Febas yang menyambar bola dan menaklukkan Courtois via tiang dalam.

Tertinggal, Xabi Alonso merespons cepat dengan melakukan tiga pergantian pemain sekaligus untuk menyegarkan lini serang Real Madrid. Gonzalo García kemudian turut dimasukkan dan dia langsung mendapat peluang, tetapi sundulannya masih melambung di atas mistar gawang. Upaya menyamakan kedudukan baru membuahkan hasil pada menit ke-78.

Gol penyeimbang berawal dari sepak pojok Alexander-Arnold yang disambut Bellingham dengan sundulan dalam duel udara. Bola liar di depan gawang kemudian disambar Huijsen yang menyongsongnya melewati garis gawang, mengubah skor menjadi 1-1 dan mengembalikan momentum ke kubu Real Madrid.

Namun Elche menolak menyerah dan kembali menekan. Hanya enam menit berselang, Álvaro Rodríguez membawa tuan rumah kembali unggul setelah dia menggiring bola ke depan dan melepaskan tembakan dari luar kotak penalti yang tak mampu dihentikan Courtois. Gol tersebut membuat Los Franjiverdes lagi-lagi berada di atas angin menghadapi favorit juara.

Real Madrid kembali dipaksa mengejar ketinggalan di menit-menit akhir. Bellingham sempat melihat satu peluangnya digagalkan Pena, tetapi tidak lama kemudian dia memanfaatkan umpan Mbappé untuk mengonversi peluang menjadi gol dan mengubah skor menjadi 2-2. Gol tersebut memastikan Los Blancos setidaknya tidak pulang dengan tangan hampa dan tetap kembali ke posisi teratas klasemen La Liga.

Di penghujung laga, Real Madrid sejatinya berpeluang membalikkan keadaan sepenuhnya ketika umpan Eduardo Camavinga mengarah kepada Gonzalo, tetapi dia tidak mampu memberi sentuhan cukup kuat untuk mengarahkan bola ke gawang. Elche menutup pertandingan dengan 10 pemain setelah Víctor Chust menerima kartu kuning kedua karena menarik baju Mbappe, dan hasil imbang ini membuat Los Franjiverdes kini belum pernah menang dalam enam laga terakhir mereka.

Meski begitu, hasil imbang ini membuat Elche untuk pertama kalinya dalam delapan pertemuan terakhir liga di Estadio Martínez Valero hanya dua kali terhindar dari kekalahan saat menjamu Real Madrid. Di sisi lain, Los Blancos tetap membawa pulang satu poin penting yang mengembalikan mereka ke puncak klasemen La Liga meski gagal memaksimalkan peluang menang.

Sementara itu di Coliseum, Atletico Madrid memperpanjang tren kemenangan menjadi lima laga usai menaklukkan Getafe 1-0 lewat gol bunuh diri Domingos Duarte pada menit ke-82.

Pasukan Diego Simeone masih menyimpan peluang tipis dalam perburuan gelar, dan Atletico langsung tampil menekan sejak awal laga. Pada menit keenam, Jose María Giménez sudah mengancam lewat sundulan yang mengarah ke gawang, tetapi masih mampu diamankan kiper Getafe. Beberapa saat kemudian, Alex Baena mendapatkan ruang tembak, namun sepakan setengah peluangnya melambung jauh di atas mistar.

Getafe tidak hanya bertahan dan tetap mampu menciptakan ancaman berbahaya. Kesempatan terbaik mereka di babak pertama jatuh kepada Borja Mayoral yang melepaskan sundulan tepat ke arah Juan Musso. Peluang itu mengangkat kepercayaan diri tim tamu yang kemudian membawa momentum tersebut ke awal babak kedua.

Memasuki paruh kedua, tekanan Getafe kembali terasa ketika Mauro Arambarri melepaskan upaya sundulan yang melebar, membuat pendukung tuan rumah mulai menunjukkan rasa frustrasi. Atletico sempat kesulitan menemukan ritme serangan, tetapi perlahan kembali mengontrol pertandingan seiring berjalannya waktu.

Ketika pertandingan tampak akan berakhir tanpa gol, Atletico justru mendapatkan keberuntungan di menit-menit akhir. Pada menit ke-82, Giacomo Raspadori menusuk dari sisi sayap dan mengirim umpan tarik ke kotak penalti. Domingos Duarte berusaha menghalau bola, tetapi sentuhannya salah dan justru membuat bola masuk ke gawang sendiri, mengubah skor menjadi 1-0 untuk Atletico dan membungkam suporter Getafe.

Seperti kerap terjadi pada tim racikan Simeone, kemenangan ini bukan yang paling indah dari sisi permainan, tetapi kembali menunjukkan efektivitas dan ketangguhan mereka dalam laga ketat. Hasil ini menegaskan tren positif Atletico yang kini merangkai lima kemenangan beruntun di liga dan hanya sekali kalah dalam 11 pertandingan terakhir di semua kompetisi.

Sebaliknya, kekalahan ini menjadi pukulan besar bagi ambisi Getafe untuk lolos ke kompetisi Eropa musim depan. Mereka menderita dua kekalahan beruntun tanpa mencetak gol, membuat posisi dan kepercayaan diri tim kian tertekan. Bagi Atletico, tiga poin ini menjaga tekanan ke papan atas dan mengirim pesan bahwa mereka belum menyerah dalam persaingan LaLiga musim ini.


Hasil Lengkap Liga Spanyol Semalam

Getafe 0-1 Atletico Madrid

Elche 2-2 Real Madrid

Real Betis 1-1 Girona

Oviedo 0-0 Vallecano

Villarreal 2-1 Mallorca

Osasuna 1-3 Real Sociedad

Barcelona 4-0 Bilbao

Alaves 0-1 Celta Vigo

Valencia 1-0 Levante

Editor: Abdul Haris

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut