Helikopter Pemilik Leicester City Terjatuh di Area King Power Stadium
LEICESTERSHIRE, iNews.id - Sebuah helikopter dikabarkan terjatuh di area King Power Stadium, kandang dari Leicester City, Sabtu (27/10/2018) malam. Disinyalir helikopter tersebut merupakan milik dari owner Leicester City Vichai Srivaddhanaprabha.
Kecelakaan itu terjadi tak lama setelah pertandingan antara Leicester City melawan West Ham United yang berakhir dengan skor 1-1 berakhir. Seorang saksi mata mengungkapkan helikopter terjatuh dan terbakar di area parkiran mobil King Power Stadium, usai take-off dari dalam stadion.
“Kami tengah menangani insiden yang terjadi pada area King Power Stadium. Penanganan gawat darurat telah dilakukan,” bunyi pernyataan kepolisian Leicester City dikutip oleh Sky Sports.
Kerusakan mesin dikabarkan menjadi penyebab kecelakaan tersebut. Saat ini belum diketahui siapa saja yang menjadi korban dan bagaimana kondisi helikopter nahas itu. Namun, Srivaddhanaprabha dikabarkan menonton pertandingan tersebut.
Selain itu, Seperti dikutip Daily Mail, Presenter BT Sports Jack Humphreys sempat melaporkan bahwa pemilik Leicester City itu terlihat menaiki helikopter tersebut. Sedangkan, Wakil Presiden Leicester Aiyawatt Srivaddanaprabha dan Direktur Olahraga John Rudkin dipastikan tak ada dalam daftar penumpang. Kubu Leicester pun mengakui adanya kecelakaan tersebut.
Namun, pihak klub menegaskan saat ini belum bisa memberikan keterangan lebih banyak, karena masih minimnya informasi yang mereka dapat.
“Kami akan terus membantu kepolisian Leicestershire dan juga penanganan gawat darurat terkait kecelakaan besar yang terjadi di King Power Stadium. Klub akan memberikan keterangan lebih lanjut, ketika mendapatkan informasi lebih banyak,” bunyi pernyataan kubu The Foxes.
Srivaddhanprabha menjadi pemilik Leicester City setelah mengakuisisinya pada 2010 dan kemudian menjadi Chairman klub. Di bawah kepemilikannya Leicester City yang sebelumnya berada di Championship Division berhasil promosi ke Premier League dan kemudian menjadi juara liga tertinggi Inggris itu pada musim 2015/2016.
Editor: Haryo Jati Waseso