Indra Sjafri: Kualitas Timnas Indonesia U-23 Kini Lebih Baik dari 2023

JAKARTA, iNews.id – Indra Sjafri menegaskan kualitas pemain Timnas Indonesia U-23 yang diproyeksikan tampil di SEA Games Thailand 2025 kini jauh lebih baik dibanding edisi sebelumnya. Pelatih berusia 62 tahun itu optimistis, regulasi anyar di Super League 2025-2026 menjadi kunci meningkatnya performa para pemain muda.
Indra baru saja resmi ditunjuk kembali sebagai nakhoda Timnas Indonesia U-23 untuk ajang multi-event terbesar di Asia Tenggara tersebut. Penunjukan ini membuka kesempatan baginya untuk mengulang sejarah manis ketika membawa Garuda Muda meraih medali emas SEA Games Kamboja 2023. Kala itu, Indonesia menumbangkan Thailand di partai puncak.
Persiapan pun langsung digulirkan. Indra sudah menyusun daftar 50 pemain yang masuk dalam radar tim. Dari jumlah itu, 32 pemain akan dipanggil mengikuti pemusatan latihan tahap pertama yang dimulai Jumat (3/10/2025). Program ini menjadi langkah awal untuk meracik komposisi terbaik menghadapi persaingan ketat di Thailand.
Rasa optimisme yang dilontarkan Indra bukan tanpa alasan. Menurutnya, regulasi baru Super League yang mengharuskan klub memainkan pemain U-23 secara konsisten memberi dampak besar bagi perkembangan talenta muda Indonesia. Jam terbang reguler di kompetisi kasta tertinggi membuat pemain lebih siap menghadapi level internasional.
“Jadi dalam hal ini terima kasih juga kepada I.League yang juga membuat regulasi anak-anak U-23 wajib bermain di Liga dan akhirnya mereka dapat kesempatan,” ujar Indra dalam konferensi pers di Menara Mandiri, Jakarta, Senin (29/9/2025).
Dia menambahkan, perkembangan itu membuatnya semakin yakin akan kualitas tim saat ini. “Bukan untuk sombong, tapi mengembuskan rasa optimis bahwa pemain-pemain yang ada sekarang saya pikir kualitasnya lebih mumpuni dari SEA Games tahun 2023,” sambung Indra.
SEA Games Thailand 2025 akan berlangsung pada 9–20 Desember mendatang. Khusus cabang sepak bola putra, pertandingan akan digelar lebih awal pada 3–18 Desember di tiga kota: Bangkok, Chiang Mai, dan Songkhla City.
Target utama tentu mempertahankan status juara bertahan. Pada edisi sebelumnya di Kamboja, Timnas Indonesia U-23 berhasil menorehkan sejarah dengan meraih medali emas setelah menaklukkan Thailand 5-2 di final. Momentum itu menjadi modal berharga untuk menjaga dominasi Garuda Muda di pentas Asia Tenggara.
Kini, dengan kombinasi pemain muda berpengalaman dan atmosfer kompetitif dari Super League, Indra berharap Indonesia mampu tampil lebih solid. Tekad mempertahankan emas sekaligus membuka jalan bagi generasi baru pesepakbola Tanah Air untuk unjuk gigi di kancah regional.
Editor: Abdul Haris