Indra Sjafri: Timnas U-19 Memang Harus Benahi Penyesaian Akhir
JAKARTA, iNews.id – Pelatih tim nasional Indonesia U-19 Indra Sjafri mengakui timnya masih lemah dalam memaksimalkan penyelesaian akhir saat menghadapi Taiwan U-19 pada laga pertama Grup A AFC Cup U-19 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis (18/10/2018) malam.
Meski menang 3-1, pada laga itu tim Garuda Nusantara banyak membuang peluang. Dengan penguasaan bola mencapai 62,5 persen, Indonesia mampu melepas 29 tembakan dengan 10 yang tepat sasaran.
Namun, hanya tiga gol yang bisa dicetak melalui Egy Maulana Vikri pada menit ke-50, dan dua dari Witan Sulaiman (70, 89). Satu gol balasan Taiwan dicetak Wang Chung-Yu (53).
“Ya, pertama kita harus bersyukur dulu bisa mencetak tiga gol. Tapi, memang kita harus perbaiki penyelesaian akhir tim ini,” tutur Coach Indra pada jumpa pers setelah laga.
“Ada beberapa peluang yang seharusnya menjadi gol. Pemain kadang memang sedikit egois di depan gawang padahal ada rekannya yang lebih berpeluang mencetak gol,” ujarnya.
Untuk itulah, nakhoda asal Sumatera Barat itu berjanji akan berusaha untuk memperbaiki kekurangan tersebut. Dia memiliki tiga hari sebelum meladeni Qatar pada laga kedua, Minggu (21/10/2018).
Saat ini, Indonesia untuk sementara bertengger di puncak klasemen Grup A dengan poin 3, setara dengan Uni Emirat Arab yang ada di peringkat kedua setelah melumat Qatar 2-1 pada laga sebelumnya. Sedangkan Qatar dan Taiwan ada urutan ketiga dan keempat tanpa nilai.
Sementara itu, Grab sebagai Official Mobile Platform Partner, berkomitmen menghadirkan dukungan kepada timnas Garuda yang bertanding di AFC Cup U-19 dan AFF Suzuki Cup 2018 dengan mengusung slogan Grab #KobarkanSemangatGaruda #KemenanganItuDekat.
Editor: Abdul Haris