Ini Starting XI Terbaik Piala AFF hingga Kini, 2 Pemain dari Indonesia
JAKARTA, iNews.id – Sebanyak 10 tim kontestan sudah mencicipi panasnya persaingan di fase grup Piala AFF 2018. Para penggawa dari berbagai negara termasuk Indonesia, berlomba-lomba memberikan poin penuh untuk negaranya.
Dari delapan laga yang sudah digelar sejauh ini, tidak ada satu pertandingan yang berakhir dengan skor imbang. Hal itu membuktikan, kalau seluruh pemain di tiap negara, dari kiper hingga penyerang, sangat serius untuk memetik kemenangan.
Namun, dari keseluruhan penggawa tim kontestan, pasti terselip beberapa pemain yang paling menonjol kemampuannya. Berikut 11 pemain terbaik di Piala AFF 2018 sejauh ini dikutip dari Fox Sports Asia menggunakan formasi 4-4-2:
1. Kiper
Hassan Sunny (Singapura)
Pada laga melawan Indonesia, Jumat (9/11/2018), Sunny berhasil menciptakan clean sheet dan mengantarkan negaranya menang 1-0 di National Stadium, Kallang. Penjaga gawang 34 tahun itu tampil apik di bawah mistar gawang dan berhasil mematahkan serangan yang dikirimkan Stefano Lilipaly dkk.
Kemudian pada laga melawan Filipina di Panaan Stadium, Selasa (13/11/2018), Sunny kembali bermain bagus. Pemain Army United itu banyak melakukan penyelamatan penting hingga membuat pemain tuan rumah sempat frustrasi. Sayang pada 10 menit akhir, gawangnya kebobolan akibat kelengahan pemain bertahan The Lions.
2. Bek kiri
Martin Steuble (Filipina)
Defender Ceres Negros itu memiliki andil besar dalam kemenangan melawan Singapura di rumah sendiri. Steuble merupakan pemain yang aktif di sayap lapangan. Pelatih Filipina Sven Goran Eriksson mempercayakannya bermain sebagai starter.
Tak menyia-nyiakan kesempatan sang arsitek, Steuble tampil apik. Tidak hanya solid dalam menggalang pertahanan, pemain 30 tahun itu juga cepat ketika membangun serangan. Terbukti saat melawan Singapura, dia menciptakan satu umpan silang yang membahayakan. Sayang, operan akurat Steuble tak mampu dikonversi rekannya menjadi gol.
3. Bek tengah
Fachrudin Aryanto (Indonesia)
Pada laga pertama Tim Garuda melawan Singapura, Fachrudin baru masuk pada menit ke-64 untuk menggantikan Ricky Fajrin yang cedera. Kemudian saat Indonesia menang 3-1 atas Timor Leste di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Selasa (13/11/2018), bek Madura United itu dipercaya sang pelatih Bima Sakti bermain sebagai starter.
Dalam dua kesempatan itu, Fachrudin bisa menampilkan aksi terbaiknya. Terutama saat bentrok Timor Leste, pemain kelahiran Klaten itu tampil tenang menjaga pertahanan Indonesia. Berduet dengan Hansamu Yama, dia bisa menghalau serangan cepat tim tamu yang banyak dialirkan dari tengah lapangan.
4. Bek tengah
Safuwan Baharudin (Singapura)
Bersama Fachrudin, Safuwan dianggap yang terbaik sejauh ini. Saat melawan Indonesia, pemain Pahang FA itu tampil bagus di lini pertahanan. Dengan tenang, dia bisa mengatur area bertahan dan membuat gawang timnya terhindar dari kebobolan.
Meski pada laga berikutnya The Lions kalah dari Filipina, tak meredupkan pesona Safuwan sebagai bek tangguh. Sepanjang laga, dia rajin membantu serangan. Selain itu, pemain 27 tahun tersebut juga dipercaya Pelatih Singapura Fandi Ahmad untuk menjadi eksekutor bola-bola mati.
5. Bek kanan
Zulqarnaen Suzliman (Singapura)
Meski usianya masih 20 tahun, Suzliman selalu dipercaya bermain di skuat utama Singapura pada dua laga yang sudah dilakoni. Namun, penampilannya yang paling baik hadir ketika menjamu Indonesia.
Pemain bernomor punggung 7 itu tampil mati-matian menghentikan serangan Tim Garuda yang dipusatkan pada area sayap. Suzliman dengan cerdik bisa mematahkan kecepatan winger kiri Indonesia, Febri Haryadi.
6. Sayap kiri
Nguyen Cong Phuong (Vietnam)
Winger 23 tahun itu memiliki kecepatan mumpuni yang kerap merepotkan barisan pertahanan lawan. Aksinya dia tunjukkan saat mengantarkan Vietnam menang 3-0 atas Laos pada di New National Stadium, Kamis (8/11/2018).
Kala itu, Phuong berhasil membukukan satu gol pertama The Golden Stars pada menit ke-11. Sepakan kaki kanannya dari jarak dekat berhasil mengoyak gawang Laos yang dijaga Saymanolinh Paseuth.
7. Gelandang tengah
Hlaing Bo Bo (Myanmar)
Talenta muda berusia 22 tahun itu tampil beringas saat Myanmar menjamu Kamboja di Mandalarthiri Stadium, Senin (12/11/2018). Pada laga tersebut, Bo Bo mencetak dua gol dan membantu negaranya menang telak 4-1.
Selain mencetak gol, pemain Yadanarbon itu juga bermain dengan sangat tenang dan mampu mengirimkan umpan-umpan terukur kepada striker di depannya. Berkat sentuhan Bo Bo, aliran serangan Myanmar menjadi lancar.
8. Gelandang Tengah
Sanrawat Dechmitr (Thailand)
Pesona pemain 29 tahun itu begitu terpancar saar membantu Thailand menang telak 7-0 atas Timor Leste di Rajamangala Stadium, Jumat (9/11/2018). Memang, dia tidak berhasil mencetak gol.
Namun, Dechmitr menyumbang tiga assist untuk gol pertama, kedua dan terakhir tim berjuluk The War Elephants itu. Barangkali, jika mencetak gol, dia akan terpilih menjadi man of the match pada laga tersebut.
9. Sayap kiri
Andik Vermansyah (Indonesia)
Pria Surabaya itu dicadangkan saat Indonesia kalah 0-1 dari Singapura. Namun, dia dipercaya bermain sebagai starter saat negaranya menang 3-1 melawan Timor Leste. Saat itu, Andik tak menyia-nyiakan kesempatan. Pria mungil berpostur 162cm itu berhasil membukukan satu assist untuk gol pertama skuat asuhan Bima Sakti.
Karena agresivitasnya, pemain 26 tahun itu dilanggar bek tim tamu yang membuat Indonesia mendapat hadiah penalti yang berujung gol kedua bagi Indonesia. Sementara satu gol lainnya diciptakan Beto Goncalvez. Fox Sports Asia menyebutkan, kalau saja Andik dimainkan lawan Singapura, Indonesia mungkin tak akan kalah.
10. Striker
Norshahrul Idlan Talaha (Malaysia)
Pemain Pahang FA itu tampil beringas di dua laga yang sudah dilakoni Malaysia sejauh ini melawan Kamboja dan Laos. Menghadapi negara pertama, Norshahrul berhasil membukukan gol semata wayang dan membawa Harimau Malaya menang 1-0, Kamis (8/11/2018).
Kemudian melawan Laos, bomber 32 tahun itu juga berhasil menyumbang dua gol dan mengantarkan Malaysia menang 3-1 di Bukit Jalil National Stadium, Kuala Lumpur, Senin (12/11/2018).
11. Striker
Adisak Kraisorn (Thailand)
Tanpa Tererasil Dangda, Thailand tetap memiliki stok striker yang menakutkan yakni Kraisorn. Penyerang 27 tahun itu menyumbang enam dari tujuh gol The War Elephants ke gawang Timor Leste.
Berkat torehan tersebut, pemain Muangthong United itu kini menjadi top skor Piala AFF sementara. Torehannya lebih banyak dari pemain Malaysia Norshahrul (3 gol) dan gelandang Myanmar Bo Bo (2 gol).
Editor: Haryo Jati Waseso