Iwan Fals Beri Suntikan Motivasi untuk Garuda Select Jilid 3
JAKARTA, iNews.id – Jelang terbang ke Eropa, pemain Garuda Select angkatan ketiga berkumpul di Jakarta untuk melakukan persiapan terakhir pada Senin (30/11/2020). Acara tersebut dihadiri musisi legendaris Indonesia, Iwan Fals.
Pelantun lagu Bento itu memberi masukan kepada Adre Arido dan kawan-kawan tentang apa saja yang harus dilakukan saat menimba ilmu jauh dari rumah. Dia paham betul belajar di negeri orang bukan suatu hal yang mudah.
“Anak-anak ini memang harus keluar mencari ilmu baru. Bisa mempelajari kultur sepak bola di sana juga. Juga harus diingat jangan dijadikan beban. Bergembiralah dalam menjalani prosesnya,” kata Iwan dalam rilis yang diterima iNews.id.
Menjalani pemusatan latihan di Eropa untuk para pemain muda memang memiliki banyak tantangan. Segala bentuk penyesuaian mulai dari cuaca, makanan, bahasa, hingga budaya tentu merupakan hal yang harus diperhatikan.
“Apalagi nanti di sana persaingannya pasti tidak main-main, yang namanya penyesuaian memang harus ada. Kalau soal kangen rumah, sekarang sudah ada teknologi yang bisa jadi solusi itu. Tetapi faktor lain juga harus jadi pertimbangan. Harus bertanggung jawab kepada diri sendiri, mengatur pola istirahat dan sebagainya,” ujarnya.
Pria 59 tahun itu juga mengungkapkan terinspirasi dengan semangat yang dimiliki penggawa Garuda Select. Tidak menutup kemungkinan dia akan kembali menciptakan lagu yang bertemakan si kulit bundar. Sebelumnya Iwan sudah memiliki lagu ‘Mereka Ada di Jalan’ dan ‘Sepak Bola’.
“Pasti ada banyak inspirasi untuk membuatnya, seperti ketika saya menulis lagu tentang politik dan isu-isu lain, nanti bisa dipikirkan. Contohnya Supriadi, badannya kecil tetapi dia bisa berlari dan bersaing dengan pemain-pemain dengan postur yang lebih besar. Jadi, tidak menutup kemungkinan (membuat lagu),” ucapnya.
Garuda Select merupakan program akselerasi pengembangan bakat-bakat muda terbaik Indonesia. Tujuan utama Program Garuda Select bukan untuk membentuk sebuah tim, melainkan menanamkan profesionalisme sehingga mereka bisa berkembang dalam dunia sepak bola profesional baik di dalam maupun di luar negeri.
Editor: Reynaldi Hermawan