Jarang Terekspos, 3 Pemain Liga Inggris Ini Ternyata Punya Skill di Atas Rata-rata

LONDON, iNews.id - Liga Inggris disesaki banyak pemain hebat. Saking banyaknya, tak semuanya bisa terekspos media.

Setidaknya ada tiga pemain hebat di Liga Inggris yang jarang diulas di media meski punya skill di atas rata-rata.

Baca Juga

2 Syarat Timnas Indonesia U-17 Lolos 32 Besar Piala Dunia U-17 2025, Nomor 1 Nasib di Tangan Sendiri!

Siapa saja mereka? Berikut ulasannya dikutip dari Sportskeeda, Kamis (25/2/2021):

1. Harvey Barnes (Leicester City)

Baca Juga

Diajak Lionel Messi Tukar Jersey, Kiper Elche Kaget Setengah Mati

Leicester idientik dengan Jamie Vardy. Tapi bukan hanya dia. Tim yang dijuluki The Foxes itu juga punya winger tajam bernama Harvey Barnes.

Usianya baru 23 tahun. Tapi pemain didikan Leicester itu sudah berhasil masuk skuat reguler di bawah arahan Brendan Rodgers.

Musim ini Barnes sudah membuat 13 gol dan empat assist dari 33 pertandingan di semua kompetisi. Penampilan apik itu membuatnya berpluang dipanggil ke Timnas Inggris untuk Euro 2021 nanti.

2. Emiliano Martinez (Aston Villa)

Martinez merupakan mantan penjaga gawang Arsenal. Dia kesulitan menembus skuat utama karena kalah bersaing dengan Bernd Leno.

Akibatnya The Gunners melepas Martinez ke Aston Villa pada awal musim ini. Penjaga gawang Argentina itu sukses bikin Arsenal menyesal.

Sebab dia berhasil tampil apik di bawah mistar gawang Villa. Martinez rata-rata telah melakukan delapan penyelamatan per pertandingan, yang membantunya menjaga 12 clean sheet dalam 23 pertandingan Liga Inggris.

3. James Ward-Prowse (Southampton)

Ward-Prowse sudah bermain untuk Southampton sejak 2011 silam. Tapi baru sekarang sang gelandang bertahan bisa menemukan bentuk terbaiknya.

Tak cuma jago menyeimbangkan permainan, dia juga spesialis dalam mengeksekusi bola mati dan punya kecerdasan dalam mencetak gol.

Buktinya sejauh ini dia sudah mencitak enam gol dan lima assist dari 29 laga di semua kompetisi. Sinar Ward-Prowse terpancar musim ini meski Southampton sedang terpuruk.

Editor: Reynaldi Hermawan