Jay Idzes Sebut Satu Jalan Pintas jika Timnas Indonesia Ingin Lolos ke Piala Dunia

VENICE, iNews.id – Calon pemain naturalisasi, Jay Idzes menyebut satu jalan pintas jika Timnas Indonesia ingin lolos ke Piala Dunia. Dia meyakini skuad Garuda harus banyak dihuni pemain keturunan seperti dirinya.

Idzes yang kini berstatus bek Venezia berbicara peluang Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026. Saat ini skuad Garuda masih terbenam di dasar klasemen Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Baca Juga

Hasil Pro Futsal League Indonesia 2025-2026: Cosmo JNE Gilas Asahan Allstar 9-4

Kondisi tak mengenakkan itu terjadi setelah Asnawi Mangkualam dan kolega tidak meraih kemenangan dalam dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada periode FIFA Matchday November 2023 silam. Mereka dibantai Irak dengan skor 1-5 dan ditahan imbang 1-1 Filipina.

Baca Juga

Jadwal Siaran Langsung Argentina Vs Mali di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Dunia U-17 2023

Kendati demikian, peluang Timnas Indonesia untuk lolos ke Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko masih cukup terbuka. Sebab masih banyak tiga poin yang bisa dipanen skuad Garuda pada laga-laga kandang selanjutnya.

Baca Juga

Media Vietnam Ngeri Timnas Indonesia Bertabur Pemain Naturalisasi di Piala Asia 2023

Namun Idzes menilai kualitas Timnas Indonesia saat ini masih belum cukup untuk bisa lolos ke Piala Dunia 2026. Namun mimpi itu bisa terwujud dengan bantuan sejumlah pemain keturunan seperti dirinya.

“Tentu saja ini adalah negara yang sangat besar, dengan 270 juta orang tinggal di sana, tetapi ini bukanlah negara sepak bola yang besar. Misalnya saja belum pernah ikut Piala Dunia,” kata Idzes dilansir laman resmi mantan klubnya, Go Ahead Eagles, Kamis (30/11/2023).

Baca Juga

Pelatih Australia U-23 Kantongi Kelemahan Indonesia, Shin Tae-yong Siaga Satu!

“Tapi menurut saya Timnas Indonesia sedang naik daun. Semakin banyak pemain seperti saya, yang merupakan warga Indonesia namun juga bisa bermain untuk negara lain, pindah ke sana. Hal ini bisa menimbulkan reaksi berantai,” tuturnya menambahkan.

Baca Juga

Pelatih Australia U-23 Kirim Ancaman Serius untuk Indonesia Jelang Piala Asia

Idzes kemudian mengambil contoh Maroko yang pada Piala Dunia 2022 lalu berhasil berbicara ke semifinal. Maroko merupakan negara yang skuad timnasnya dihuni cukup banyak pemain keturunan.

“Seperti yang terjadi di Maroko beberapa tahun lalu. Mereka akhirnya mencapai semifinal Piala Dunia," ujarnya.

“Jika lebih banyak pemain memilih suatu negara, negara tersebut akan menjadi lebih sukses dan menarik bagi lebih banyak pemain,” ucapnya.

Editor: Reynaldi Hermawan