Juventus ke Perempat Final Coppa Italia, Spalletti Sebut Pasukannya Singa Sejati!

TURIN, iNews.id - Pelatih kepala Juventus, Luciano Spalletti, memberikan pernyataan penuh energi setelah timnya menaklukkan Udinese 2-0 pada babak 16 besar Coppa Italia, Rabu (3/12/2025) dini hari WIB. Spalletti menggambarkan mentalitas skuadnya sebagai singa.

Juventus Melenggang ke Perempat Final Meski Tiga Gol Dianulir

Kemenangan Juventus ditentukan lewat gol bunuh diri Matteo Palma, pemain muda berusia 17 tahun, serta eksekusi penalti Manuel Locatelli di babak kedua tepatnya menit ke-68.

Girang Cremonese Bantai Bologna 3-1, Davide Nicola Puji Emil Audero Dkk

Meski demikian, laga ini diwarnai tiga gol yang dianulir karena offside, yang membuat Kingsley Ehizibue, Jonathan David, dan Lois Openda merasa sial pada malam tersebut.

Spalletti Puas, Tapi Tegaskan Juventus Belum Sempurna

Dalam konferensi pers usai pertandingan, Spalletti menegaskan bahwa ia senang dengan performa tim, namun tetap menekankan banyak aspek yang perlu ditingkatkan.

“Kami bermain cukup baik, kami melakukan segalanya dengan baik. Kami bermain dengan keseimbangan yang baik, kami memanfaatkan peluang, dan menciptakan peluang-peluang besar,” ujar Spalletti kepada Italia 1.

Ia melanjutkan evaluasinya mengenai detail permainan yang masih harus dibenahi.

“Kami seharusnya bisa menangani situasi-situasi tertentu dengan lebih baik, dan mengingat level permainan kami, kami perlu memanfaatkannya. Anda harus garang dan tajam. Singa sejati mengerahkan seluruh kekuatannya, bahkan melawan seekor tikus," kata Spalletti.

Penilaian Spalletti: Perbedaan David dan Openda

Spalletti juga memberikan pandangannya mengenai dua penyerang utama Juventus, Jonathan David dan Lois Openda, yang keduanya mencetak gol namun dianulir oleh VAR.

“Mereka adalah dua penyerang tengah. Jika Anda berbicara dengan mereka, mereka akan memberi tahu Anda bahwa di posisi itulah mereka bermain paling baik di lapangan,” jelas Spalletti.

Laga Berikutnya: Kembali ke Napoli, Kota yang Penuh Kenangan

Spalletti akan kembali ke Napoli pada laga selanjutnya—klub yang membawanya meraih Scudetto sebelum ia pergi di akhir musim 2022–2023.

“Ini akan menjadi tempat peleburan emosi karena saya punya banyak teman di sana. Bagaimana saya disambut tidaklah penting, tetapi yang penting adalah perasaan saya terhadap mereka, yang merupakan salah satu rasa cinta yang paling dalam,” kata Spalletti.

Menutup komentarnya, Spalletti memuji mentalitas para pemain sejak ia pertama kali datang.

“Kami memiliki beberapa pemain hebat di sini. Saya telah melihat banyak kemauan dari semua orang sejak pertama kali saya tiba di sini. Saya melihat kemajuan dari hari ke hari, dan itulah yang memberi saya harapan untuk memainkan jenis sepak bola tertentu, bahkan melawan tim-tim terbaik sekalipun. Kami masih kekurangan beberapa hal, tetapi kami berada di jalur yang benar.”

Editor: Reynaldi Hermawan