Juventus Kena Kasus, Angel Di Maria Pilih Setia

TURIN, iNews.id – Bintang Juventus, Angel Di Maria, mengaku tak berniat hengkang meski timnya baru saja tersandung kasus. Dia memilih bersetia dengan timnya karena keluarganya senang tinggal di Turin.

Sebagaimana diketahui, Di Maria baru berseragam Bianconeri –julukan Juventus- pada musim panas 2022 setelah datang dengan status bebas transfer dari Paris Saint-Germain (PSG). Akan tetapi, nasib sial menimpa tim barunya itu pada pertengahan musim 2022/2023 ini.

Baca Juga

Penyebab Pertandingan Timnas Indonesia di FIFA Matchday November 2025 Tidak Dihitung Ranking FIFA

Beberapa hari lalu, tim besutan Massimiliano Allegri itu dinyatakan bersalah karena melakukan pemalsuan catatan keuangan klub. Alhasil, mereka diganjar dengan hukuman pengurangan 15 poin di Liga Italia 2022/2023 yang membuat mereka merosot ke peringkat sembilan klasemen dari sebelumnya berstatus sebagai runner up.

Dengan jarak 14 poin dari posisi empat besar dengan 19 pertandingan yang tersisa, tentu akan sangat berat bagi Dusan Vlahovic dan kolega bisa menembus Liga Champions musim depan, apalagi menjadi juara. Bagi seorang pemain bintang berpengalaman seperti Di Maria kondisi seperti itu mungkin akan membuatnya tergoda untuk hijrah musim depan.

Akan tetapi, pemain Timnas Argentina itu menyatakan dengan tegas bahwa dirinya tak berniat sama sekali untuk hengkang dari Juventus meski mengakui saat ini adalah waktu yang sulit untuk timnya. Pasalnya, dia dan keluarganya bahagia berada di sana sehingga tetap ingin menetap bersama klub raksasa asal Turin itu.

“Ini bukan waktu terbaik untuk tiba di Juve dengan semua masalah ini. Tapi klub ini tetap hebat, yang terpenting adalah tetap kuat sebagai klub dan terus memberikan yang terbaik,” kata Di Maria dilansir dari Football Italia, Senin (23/1/2023).

“Keputusan saya selalu tentang keluarga saya dan keluarga saya bahagia di sini. Ini adalah klub terbesar di Italia, salah satu yang terbesar di Eropa, jadi kami senang,” tambahnya.

Lebih lanjut, pemain berusia 34 tahun itu yakin Juventus bakal segera bangkit dari keterpurukan ini. Sebab menurutnya, timnya punya mental juara yang sudah terbukti bisa kembali ke papan atas meski pernah tersandung kasus Calciopoli pada 2006 silam yang membuat mereka harus terdegradasi ke divisi bawah.

“Sulit untuk tiba-tiba tertinggal 15 poin, tetapi jika kami terus bekerja dengan mentalitas ini, kami dapat melakukan sesuatu yang luar biasa. Tidak ada yang tidak mungkin, ini adalah skuad yang kuat dengan mental juara,” jelas eks Manchester United dan Real Madrid itu.

“Juventus pernah terpuruk di masa lalu dan bangkit kembali. Yang terpenting adalah terus bekerja dan tetap kuat sebagai satu kesatuan, dengan bantuan para penggemar juga,” imbuhnya.

Bianconeri pun meraih hasil imbang 3-3 kontra Atalanta di pekan ke-19 Liga Italia 2022/2023 yang merupakan laga pertama mereka setelah dihukum pengurangan poin. Dalam laga itu, Di Maria menyumbang satu gol dari titik putih dan juga satu assist untuk gol tendangan bebas Danilo, yang menyelamatkan timnya dari kekalahan. 

Editor: Dimas Wahyu Indrajaya