Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Indonesia Kecam Visi Israel Raya Netanyahu dengan Mencaplok Palestina dan Negara Lain
Advertisement . Scroll to see content

Kabar Duka! 2 Pesepak Bola Palestina Tewas Dibunuh Israel

Jumat, 15 Agustus 2025 - 11:00:00 WIB
Kabar Duka! 2 Pesepak Bola Palestina Tewas Dibunuh Israel
Dua pesepak bola Palestina gugur usai dibunuh Israel. (Foto: PFA)
Advertisement . Scroll to see content

GAZA, iNews.id - Dua pesepak bola Palestina gugur usai dibunuh Israel. Mereka adalah Islam Nafeth Matar, pemain Klub Al-Aqsa, dan pemain Al Shujaiya Club, Mo’men Ziyad Alouwa.

Kabar duka tersebut disampaikan langsung Federasi Sepak Bola Palestina (PFA). 

"Matar gugur pada tanggal dua bulan ini saat menunggu bantuan kemanusiaan di tengah Jalur Gaza. Aliwa gugur dalam serangan udara Israel yang menargetkan tenda jurnalis Minggu lalu," tulis PFA dalam rilisnya dikutip, Jumat (15/8/2025).

PFA menginformasikan ada 40 atlet gugur di bulan Agustus sejauh ini. Salah satunya pesepak bola yang dijuluki Pele Palestina, Suleiman al-Ubaid.

Suleiman wafat meninggalkan seorang istri dan lima anak. Laporan dari Al Jazeera menyebut bahwa kematiannya terjadi usai diserang Israel di tengah antrean warga yang menanti bantuan makanan dan medis di pusat distribusi.

Kehilangan Suleiman menjadi pukulan telak bagi rakyat Palestina dan komunitas sepak bola internasional. Warisan permainannya, semangat juangnya, dan keteladanannya akan selalu dikenang.

UEFA diserang netizen karena mengumumkan tewasnya Suleiman tanpa memberitahukan penyebabnya. Setelah itu Presiden UEFA Aleksander Ceferin langsung merespons.

Dia mengajak dua bocah Palestina naik podium memberikan medali ke juara Piala Super Eropa 2025, Paris Saint-Germain (PSG). Mereka juga membentangkan spanduk "Stop bunuh anak-anak. Stop bunuh warga sipil".

Editor: Reynaldi Hermawan

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow

Related News

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut