Kalahkan Real Madrid di Liga Champions, Pelatih Sheriff Tiraspol Sentil Eks Liverpool
MADRID, iNews.id - Klub debutan Liga Champions, Sheriff Tiraspol mengalahkan tim jagoan, Real Madrid. Kemenangan itu dijadikan kesempatan pelatih Yuriy Vernydub untuk menyentil eks striker Liverpool, Dirk Kuyt.
Sheriff Tiraspol memberikan kejutan bagi penyandang juara terbanyak Liga Champions, Real Madrid. Bertanding dalam Grup D Liga Champions 2021/2022 di Stadion Bernabeu, Rabu (29/9/2021), Sheriff menang 2-1 atas tuan rumah.
Awalnya, Sheriff memang dipandang sebelah mata mengingat mereka adalah tim debutan di Liga Champions. Salah satu sosok yang terang-terangan meremehkan Sheriff adalah bekas pemain Liverpool, Dirk Kuyt.
Pada Agustus lalu, pria asal Belanda itu menjadi pundit ketika Sheriff berhadapan dengan Dinamo Zagreb dalam Kualifikasi Liga Champions musim ini. Dia menyebut Sheriff tak ada kans bermain di kompetisi antarjuara liga-liga Eropa itu.
"Saya tahu banget Liga Champions adalah turnamennya jawara tapi tim kayak Sheriff Tiraspol tidak berpeluang di Liga Champions," kata Kuyt, dikutip dari Sportbible, Rabu (29/9/2021).
Nyatanya, klub asal Moldova itu tampil beringas melawan Dinamo Zagreb. Mereka menang dengan agregat 3-0.
Dalam fase grup, Sheriff bertemu tim langganan Liga Champions. Selain Madrid, mereka segrup dengan Shakhtar Donetsk dan juara Liga Italia musim lalu, Inter Milan.
Tak disangka, mereka sanggup meraih kemenangan dalam dua laga yang sudah dijalankan. Pada laga pertama, Sheriff menundukkan Shakhtar 2-0. Kemudian, mereka menggasak Real Madrid 2-1.
Menang atas Real Madrid dan sementara memuncaki Grup D menjadi kebahagiaan bagi Sheriff. Pelatih mereka, Yuriy Vernydub bahkan langsung melakukan sentilan balas dendam pada Kuyt yang pernah meremehkan timnya.
"Ada seorang pemain hebat, Dirk Kuyt, yang mengatakan tidak ada tempat di Liga Champions bagi Sheriff," ujar Vernydub usai memimpin timnya berlaga melawan Real Madrid.
"Saya dengan senang hati menghancurkan dunianya. Pada momen ini, saya sangat senang bisa bertanding melawan klub sebesar Real Madrid. Rasanya emosional," ucap dia.
"Saya juga mengapresiasi pemain saya yang melakukan pekerjaan bagus. Kami bermain secara tim," terang pelatih asal Ukraina itu.
Pada laga berikutnya, Sheriff akan melakoni laga melawan Inter Milan di Stadion Giuseppe Meazza, Selasa (20/10/2021). Sama-sama ujian berat bagi kedua tim. Pasalnya, Sheriff harus tetap membuktikan mereka layak bermain di Liga Champions. Sementara, Inter masih memburu tiga poin yang belum mereka raih dalam dua laga terakhir.
Editor: Dimas Wahyu Indrajaya