Kerap Akibatkan Cedera, Mayoritas Pemain Disebut Tak Suka Piala Dunia di Musim Dingin

PARIS, iNews.id - Tampaknya banyak pemain yang kurang puas dengan pelaksanaan Piala Dunia 2022 lalu. Karena hanya segelintir pemain yang setuju dengan pelaksanaan Piala Dunia di musim dingin.

Sebagaimana diketahui, Timnas Argentina sukses menjuarai Piala Dunia 2022. Tim besutan Lionel Scaloni berhasil mengalahkan Prancis di partai pamungkas 3-3 (4-2) pada Desember lalu.

Baca Juga

Hasil Liga Spanyol 2025-2026: Rayo Vallecano vs Real Madrid Sengit 0-0, Celta Vigo vs Barcelona Berakhir 2-4!

Tak lama setelahnya, Federasi Pemain Sepak Bola Profesional (FIFPro) mengadakan survey mengenai Piala Dunia. Hasilnya, banyak yang menyatakan tidak senang dengan penyelenggaraannya.

Seperti di laman resmi FIFPro, Jumat (10/3/2023), sebanyak 89 persen pemain tak suka Piala Dunia berlangsung di musim dingin. Mereka tak mau turnamen empat tahunan tersebut berlangsung pada November atau Desember.

Baca Juga

Jelang Piala Dunia U-20, Timpora Intensifkan Pengawasan Aktivitas Orang Asing

Bukan tanpa alasan mereka tak ingin Piala Dunia di musim dingin. Para pemain merasa tidak memiliki waktu yang cukup untuk mempersiapkan diri untuk menghadapi turnamen itu.

Tidak hanya itu, sebanyak 86 persen pemain menginginkan waktu sebanyak 14 hari untuk persiapan. Bahkan, sebagian besar berharap diberi waktu 14 hingga 21 hari untuk bersiap.

Baca Juga

Israel Bakal Datang ke Indonesia untuk Piala Dunia U-20, Ini Kata Kemlu

Tak hanya untuk persiapan, pemain juga butuh masa pemulihan. Sama seperti persiapan, 61 persen pemain juga membutuhkan setidaknya 14 hari untuk memulihkan kondisi, sebelum bisa kembali bermain.

Penyelenggaraan Piala Dunia di musim dingin juga mengakibatkan jadwal yang padat. Hal tersebut membuat 53 persen pemain mendapat cedera atau merasa dampak serupa setelah Piala Dunia.

Editor: Fitradian Dhimas Kurniawan