Khabib Nurmagomedov Blak-blakan Akui Sakit Hati dengan Thierry Henry, Ada Apa?
LONDON, iNews.id – Momen unik terjadi dalam siaran pascalaga Liga Champions di CBS Sports ketika legenda UFC Khabib Nurmagomedov secara blak-blakan mengaku masih menyimpan rasa sakit hati kepada ikon Arsenal dan Barcelona, Thierry Henry. Pengakuan tersebut ia sampaikan langsung saat keduanya tampil bersama sebagai komentator.
Dalam obrolan hangat itu, Khabib mengungkapkan bahwa dirinya merupakan fans berat Real Madrid sejak kecil. Ia mengenang awal mula kecintaannya pada Los Blancos ketika menonton final Liga Champions 1998 bersama ayahnya.
"Sejak kecil saya adalah seorang fans Real Madrid. Pada 1998 saat saya menonton final Liga Champions dengan ayah saya. Ketika Predrag Mijatovic mencetak gol melawan Juventus," kata Khabib dikutip Minggu (23/11/2025).
Meskipun begitu, Khabib mengaku belakangan sering menyaksikan Paris Saint-Germain karena hubungan kedekatannya dengan sang pemilik klub, Nasser Al Khelaifi.
"Tapi sektiar enam sampai tujuh tahun terakhir saya selalu menonton PSG untuk mendukung saudara saya Nasser," ujarnya.
Obrolan semakin menarik ketika Khabib tiba-tiba menyinggung Henry yang duduk di sebelahnya. Ia mengungkapkan bahwa sang legenda Prancis itu pernah membuat hatinya terluka.
Penyebabnya tak lain adalah performa brilian Henry dalam laga perempat final Liga Champions musim 2005/2006. Saat itu Henry mencetak gol penentu kemenangan Arsenal 1-0 atas Real Madrid di Santiago Bernabeu—membuat para Madridista, termasuk Khabib, patah hati.
"Dan dia menyakiti hati saya ketika 2006 dia melawan Real Madrid," kata Khabib.
Henry yang mendengar itu langsung menimpali:
"Saat di Arsenal?"
Khabib menjawab singkat:
"ya,"
Henry pun merespons dengan canda:
"Kamu tidak perlu marah," katanya sambil berpura-pura takut dan tertawa.
Editor: Reynaldi Hermawan