Korea Selatan Jadi Ujian Ketangguhan Pertahanan Timnas Indonesia U-17

JAKARTA, iNews.id – Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-17 akan berhadapan dengan Korea Selatan dalam laga uji coba jelang Piala Dunia U-17 2023. Pelatih Timnas Indonesia U-17, Bima Sakti berniat untuk menguji lini pertahanan timnya dalam pertandingan itu.

Timnas Indonesia U-17 akan menjamu Korea Selatan di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat pada hari ini, Rabu (30/8/2023) pukul 19.00 WIB. Pertandingan itu dapat disaksikan langsung oleh suporter Garuda Muda.

Baca Juga

Pemain Curhat Usai Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong: Bisa Lolos jika Kita Masih Bersama

Beberapa jam menjelang pertandingan, Timnas Indonesia U-17 disinggung soal cara mengantisipasi serangan dari Korea Selatan U-17. Sebab diketahui, tim besutan Byun Seong-hwan itu mempunyai pola serangan yang cepat.

Menanggapi hal ini, Bima mengaku sudah mematangkan taktik Timnas Indonesia U-17, sejak berlatih di Bali pada Juli lalu. Oleh karena itu, Bima berpeluang bakal menguji lini pertahanan Garuda Muda.

Baca Juga

Jelang Timnas Indonesia U-17 vs Korea Selatan, Bima Sakti Ingin Coba Semua Pemain

“Kalau strategi, kami sudah latihan setelah uji coba kemarin di Bali. Ada masukan dari Frank (Wormuth) kita fokus di defend, kemudian dua minggu kemarin kita juga latihan ofensif,” kata Bima dalam konferensi pers, Rabu (30/8/2023).

Baca Juga

Shin Tae-yong dan Timnas U-17 Tonton FIBA World Cup 2023 di Indonesia Arena

“Dan ini yang juga kita paling fokuskan adalah masalah defend. Karena kemarin pas dua pertandingan uji coba di Bali dua kali, mungkin teman-teman lihat itu berapa kali gol dari crossing, dan itu dimanfaatkan dengan baik oleh tim lawan,” ujarnya.

Bima menilai strategi untuk bertahan terus diasah sebelum bersua dengan Korea Selatan U-17. Pelatih asal Balikpapan, Kalimantan Timur itu berharap Timnas Indonesia U-17 bisa menerapkan strategi bertahan dengan baik.

“Jadi memang pas latihan kemarin di Solo dan Jakarta, defend menjadi hal yang sangat penting. Kalau defend kita bagus, gawang kita juga akan aman. Kita sudah latih dua minggu defend, dua minggu ofensif, semoga mereka bisa mengerti. Yang terpenting kita latih mengerti,” tukasnya.

Editor: Fitradian Dhimas Kurniawan