Lionel Messi Gabung Klub Milik Orang Indonesia? Begini Faktanya
 
                 
                COMO, iNews.id – Lionel Messi kembali jadi perbincangan panas setelah dikaitkan dengan Como 1907, klub Serie A asal Italia yang dimiliki oleh pengusaha asal Indonesia, Mirwan Suwarso. Rumor itu mencuat setelah istri Messi, Antonela Roccuzzo, tertangkap kamera hadir di Stadion Giuseppe Sinigaglia, Como, yang memicu spekulasi liar soal masa depan sang megabintang.
Kabar tersebut menjadi bahan pembicaraan hangat di Como, kota indah di tepi Danau Como, Italia Utara. Apalagi, Messi memang memiliki hubungan erat dengan pelatih Como saat ini, Cesc Fabregas, yang tak lain merupakan mantan rekan setimnya di Barcelona.
 
                                Kehadiran Antonela Roccuzzo di stadion pun semakin memperkuat spekulasi Messi bisa saja mempertimbangkan Como sebagai destinasi baru usai kontraknya bersama Inter Miami berakhir pada Desember 2025. Saat ini, Messi belum menandatangani perpanjangan kontrak, membuka ruang bagi berbagai kemungkinan.
Namun, Presiden Como 1907, Mirwan Suwarso, dengan tegas membantah bahwa pihaknya sedang mendekati atau mengincar transfer Messi. Ia mengakui adanya kedekatan antara keluarga Messi dan Fabregas, namun menegaskan tidak ada proses negosiasi apa pun yang sedang berjalan.
 
                                        “Keluarga Messi sangat bersahabat dengan keluarga Fabregas, saya tidak melihat hal yang aneh di situ,” ujar Mirwan, dikutip dari Tuttomercato, Kamis (24/7/2025).
“Soal transfer? Akan menyenangkan, tapi kami tidak sedang mengupayakannya,” lanjutnya.
 
                                        Meski begitu, Mirwan tidak menampik kehadiran sosok seperti Messi akan menjadi mimpi bagi klub mana pun. Namun, ia lebih memilih bersikap realistis dan fokus pada target yang lebih konkret bersama Fabregas musim depan.
 
                                        Lebih jauh, pria asal Madiun, Jawa Timur itu mengungkapkan ambisi klubnya untuk finis di enam besar Serie A Liga Italia 2025-2026, agar bisa mentas di kompetisi Eropa. Target itu tergolong tinggi, mengingat Como baru saja promosi ke Serie A musim lalu, namun tampil mengejutkan dengan finis di posisi ke-10 klasemen akhir.
“Kami harus bisa finis di atas dua atau tiga tim dari sembilan besar musim lalu, dan itu tidak mudah. Kami ambisius, tapi bertahap,” kata Mirwan.
 
                                        Como 1907 saat ini memang tengah menjadi sorotan, tak hanya karena prestasi di lapangan, tetapi juga karena pendekatan unik mereka dalam membangun klub. Kombinasi antara manajemen profesional, pelatih muda berbakat seperti Fabregas, serta atmosfer kota Como yang menawan, menjadi daya tarik tersendiri.
Editor: Abdul Haris