Liverpool Merana, Mantan Kapten MU: Mereka Butuh 30 Tahun Lagi Buat Juara

LIVERPOOL, iNews.id - Liverpool merana usai dipermalukan Manchester City pada laga lanjutan Liga Inggris di Anfield, Minggu (7/2/2021) malam WIB. Mantan kapten Manchester United (MU) Roy Keane angkat bicara.

Mohamed Salah dan kawan-kawan kandas dengan skor mencolok 1-4. Gawang The Reds dibobol Ilkay Gundogan pada menit ke-49 dan 73, Raheem Sterling (76) dan Phil Foden (82).

Baca Juga

Link Live Streaming Persib Bandung vs Persis Solo di Super League 2025-2026 Malam Ini: Tim Tamu Tak Gentar Lawan Tuan Rumah!

Sementara mereka sempat menyamakan kedudukan melalui penalti Salah (63). Keane melihat permainan Liverpool sangat buruk di laga tersebut dan tidak mencerminkan juara bertahan.

Kiper The Reds Alisson Becker membuat blunder dua kali yang mengakibatkan gol kedua dan ketiga City. Pelatih Liverpool Jurgen Klopp memasang badan atas penampilan buruk armadanya.

Baca Juga

Alisson Blunder 2 Kali saat Liverpool Dipermalukan Man City, Klopp Pasang Badan 

Dia mengatakan Alisson blunder karena kedinginan. Kemudian Klopp menilai City bermain lebih beringas karena punya istirahat lebih banyak setelah banyak kasus covid-19 yang terjadi di dalam tim. Tapi Keane yang kini berprofesi sebagai komentator Sky Sports tidak sependapat.

"Mereka (Liverpool) membuat banyak alasan. Mereka adalah juara yang buruk. Dan bukan kali ini saja. Orang-orang terus mengatakan  Liverpool klub besar. Tetapi jika melihat sekarang, tampaknya ada sebuah kemunduran," kata Keane dikutip dari The Sun, Senin (8/2/2021).

Baca Juga

Alisson Blunder, Liverpool Kalah Telak dari Manchester City

“Klopp mengatakan kaki kiper (Alisson) dingin. Itu alasan demi alasan. Klopp mengatakan Man City istirahat lebih banyak karena virus. Itu alasan lagi. Kemudian ada alasan cedera. Ingat mereka kalah 2-7 dari Aston Villa saat diperkuat Virgil van Dijk," tuturnya.