Luis Rubiales Mundur dari Jabatan Presiden RFEF karena Kasus Dugaan Pelecehaan Seksual ke Pemain Wanita
MADRID, iNews.id- Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) Luis Rubiales mundur dari jabatannya. Tindakan ini dilakukan karena Rubiales didesak mundur usai kasus ciuman dengan pemain Timnas Wanita Spanyol Jennifer Hermoso.
Dikutip dari Marca, Senin (11/9/2023), Luis Rubiales tidak akan lagi menjabat sebagai presiden RFEF. Dia mengumumkan keputusannya itu saat diwawancara dengan Piers Morgan di London.
"Pengunduran diri? Ya, saya harus melakukannya karena saya tidak bisa melanjutkan pekerjaan saya. Saya mengambil keputusan ini setelah memastikan bahwa kepergian saya akan berkontribusi pada stabilitas yang akan memungkinkan kami untuk membawa Piala Dunia 2030 ke negara kami," kata Rubiales.
Dia mengatakan sudah mengajukan surat resmi pengunduran diri. Sebab, Rubiales sebelumnnya diskorsing oleh FIFA.
"Saya sudah mengajukan pengunduran diri sebagai presiden RFEF. Setelah skorsing cepat yang dilakukan oleh FIFA, ditambah lagi dengan proses hukum yang sedang berjalan, jelas bahwa saya tidak akan bisa kembali ke posisi saya," tuturnya.
Rubiales sebelumnya sudah dilaporkan ke Kantor Kejaksaan Spanyol oleh Hermoso. Dia dilaporkan atas tuduhan dugaan pelecehan seksual.
Kejadian itu terjadi saat pengalungan medali. Rubiales tiba-tiba mencium bibir Hermoso tanpa persetujuan dari sang pemain.
Kasus itu lantas diusut oleh FIFA. FIFA resmi menjatuhkan skorsing kepada Rubiales.
Awalnya Rubiales bersikukuh tak mengakui kesalahannya. Dia bahkan menolak mundur. Namun kini sepertinya Rubiales sudah melunak dan menyatakan mundur dari jabatan Presiden RFEF.
Editor: Ibnu Hariyanto