Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Hasil Lengkap Liga Spanyol: Lewandowski Hattrick! Barcelona Libas Celta Vigo dan Dekati Real Madrid
Advertisement . Scroll to see content

Mantan Pelatih Thomas Muller Sarankan Malaysia Curi Ilmu Timnas Indonesia

Sabtu, 01 Januari 2022 - 14:08:00 WIB
Mantan Pelatih Thomas Muller Sarankan Malaysia Curi Ilmu Timnas Indonesia
Mantan pelatih Bayern Munchen U-19 Lim Teong Kim menyarankan Malaysia curi ilmu Timnas Indonesia. (Foto: New Straits Times)
Advertisement . Scroll to see content

MALAKA, iNews.id - Mantan pelatih Bayern Munchen U-19 Lim Teong Kim menyarankan Malaysia curi ilmu Timnas Indonesia. Dia menilai skuad Garuda saat ini patut dicontoh lantaran berhasil tembus final Piala AFF 2020.

Lim Teong Kim adalah gelandang legendaris Malaysia. Laman Transfermarkt mencatat dia pernah ditunjuk menukangi Bayern Munchen junior dari 2000 sampai 2012.

Banyak pemain top Bayern Munchen yang pernah dilatihnya. Sebut saja seperti Thomas Muller dan bek David Alaba yang kini sudah pindah ke Real Madrid.

Mantan bek Bayern Munchen David Alaba.  (Foto: Eurosport)
Mantan bek Bayern Munchen David Alaba. (Foto: Eurosport)

Sampai detik ini pria berusia 58 tahun itu terus memantau perkembangan sepak bola Malaysia. Lim Teong Kim kecewa melihat Harimau Malaya tersingkir prematur di fase grup Piala AFF 2020.

Untuk itu mantan penggawa Hertha Berlin itu meminta Malaysia belajar dari Indonesia dan Thailand yang berhasil lolos final Piala AFF 2020. Tak heran kedua tim itu dijadikan referensi.

Baik Indonesia dan Thailand sama-sama lolos ke final Piala AFF 2020 dengan status tak terkalahkan. Apresiasi lebih layak diberikan kepada Skuad Garuda.

Bermodalkan pemain muda seperti Witan Sulaeman dan Pratama Arhan yang baru berusia 20 tahun, skuad Garuda sanggup menahan tim kuat Vietnam 0-0 hingga menghajar Malaysia 4-1 di laga pamungkas fase grup.

Thailand juga tidak kalah ganasnya. Bermodalkan pemain-pemain berpengalaman, skuad Gajah Perang menumbangkan tim kuat Vietnam dengan agregat 2-0 di semifinal.

Bahkan skuad asuhan Alexandre Polking itu di ambang merebut gelar juara Piala AFF 2020. Sebab, di leg I final Piala AFF 2020, Thailand menang 4-0 atas Indonesia.

Penyebab Timnas Indonesia kalah 0-4 dari Thailand pada leg pertama final Piala AFF 2020, Rabu (29/12/2021) malam WIB terungkap. (Foto: AFF)

“Thailand jago menguasai bola. Mereka bisa berduel dan bermain kotor, ini merupakan syarat sukses dalam sepak bola internasional,” kata Lim Teong Kim dikutip dari New Straits Times, Sabtu (1/1/2022).

"Malaysia bisa belajar satu atau dua hal dari Thailand dan Indonesia. Malaysia memainkan sepakbola non-kontak karena para pemain kami tidak terbiasa dengan permainan seperti ini,” ujarnya.

“Di Liga Malaysia, jika Anda bermain kasar, biasanya menjurus ke arah perkelahian. Padahal di sepakbola modern, duel fisik merupakan hal yang biasa. Satu-satunya pemain Malaysia yang bisa adu fisik adalah Kogileswaran selama di Piala AFF,” ujar pemegang lisensi kepelatihan pro UEFA tersebut.

Karena itu, menarik menanti respons Federasi Sepakbola Malaysia (FAM) setelah mendengar ucapan Teong Kim Lim. Maukah Malaysia belajar sepakbola dari Indonesia?

Editor: Reynaldi Hermawan

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut