Mauresmo Hinoke Batal Dinaturalisasi? Indra Sjafri Bilang Begini
SOLO, iNews.id - Kabar Mauresmo Hinoke batal dinaturalisasi makin santer terdengar. Pelatih Timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri angkat bicara.
Hinoke masuk ke dalam daftar nama yang direkomendasikan untuk dinaturalisasi. Sayangnya pemain FC Dordrecht U-21 itu dikabarkan batal dinaturalisasi karena permasalahan garis keturunan.
Diduga, pemain berusia 19 tahun itu memiliki garis keturunan Indonesia yang terlalu jauh sehingga tidak memenuhi syarat FIFA.
Mengenai perkembangan terbaru naturalisasi Hinoke, Indra tidak bisa berkomentar banyak. Juru taktik asal Sumatera Barat itu menyerahkan prosesnya kepada PSSI.
“Oh coba tanya PSSI, itu kan saya tidak terlalu paham regulasi tentang naturalisasi,” kata Indra di Solo, dikutip Senin (5/8/2024).
Indra hanya dapat memastikan Hinoke memang pemain yang direkomendasikan. Tapi untuk proses naturalisasi batal atau tidaknya, dia tidak bisa berbicara banyak karena telah ada peraturan yang mengatur itu.
“Kan sudah saya sampaikan berapa pemain yang saya rekomendasikan. Mengenai administrasi apakah bisa di naturalisasi atau tidaknya kan memang ada aturan atau undang-undang yang mengatur itu,” tutur Indra.
Jika Hinoke batal dinaturalisasi, tentunya akan cukup disayangkan. Sebab pemain yang berposisi sebagai gelandang itu bisa dibilang merupakan pemain yang menjanjikan.
Kualitasnya sudah terlihat kala membela Timnas Indonesia U-19 di Toulon Cup 2024. Di ajang itu, Indra juga memberikan kesempatan kepada dua pemain keturunan lain yang direkomendasikan, yakni Dion Markx dan Tim Geypens.
Untuk Dion Markx dan Tim Geypens, kemungkinan besar proses naturalisasinya tidak akan terkendala. Dua pemain itu dikabarkan sedang diusahakan untuk bisa bergabung ke Timnas Indonesia U-20 dalam berlaga di mini turnamen Korea Selatan yang bertajuk Seoul Earth On Us Cup 2024.
Editor: Reynaldi Hermawan