Media Vietnam Kecewa Indonesia Jadi Tim Fair Play di AFF 2020, Singgung Aksi Asnawi Vs Singapura

SINGAPURA, iNews.id – Media Vietnam TheThao247 tak terima Timnas Indonesia meraih gelar sebagai tim fair play di Piala AFF 2020. Media Vietnam itu menyinggung aksi Asnawi Mangkualam vs Singapura.

Indonesia gagal menyabet juara Piala AFF 2020 setelah dikalahkan oleh Thailand. di final Piala AFF 2020. Skor akhir dari dua leg partai final tersebut adalah 6-2 tanpa ampun.

Baca Juga

Kisah Legenda Persib Bandung Hilton Moreira yang Rela Jadi Security demi Wujudkan Mimpi Menjadi Pelatih Sepakbola

Meski kalah, Indonesia mendapat penghargaan tim paling fair play selama Piala AFF 2020. Namun penghargaan itu dikritik Media Vietnam TheThao247.

Lantas mereka menyinggung aksi Asnawi Mangkualam saat meledek pemain Singapura Faris Ramli yang gagal penalti. Mereka menilai aksi Asnawi di semifinal Piala AFF 2020 itu menunjukkan sikap tak sportif.

Baca Juga

Tendangan Roket Pratama Arhan ke Gawang Malaysia Masuk Nominasi Gol Terbaik Piala AFF 2020

“Pada leg kedua semifinal melawan tuan rumah Singapura, kapten Asnawi beraksi "meledek" lawannya setelah gagal melakukan tendangan penalti. Langkah ini telah menerima banyak kritik dari penggemar di daerah tersebut. Bahkan pelatih Shin Tae-yong harus mengingatkan Asnawi bahwa jika dia melakukannya lagi, dia akan melarang untuk bergabung dengan tim,” tulis media Vietnam TheThao247, dikutip Senin (3/1/2022).

Baca Juga

Poin Terus Bertambah, Ini Update Ranking FIFA Timnas Indonesia usai Piala AFF 2020

Tak cukup di situ, media Vietnam ini juga menyoroti pelanggaran yang dibuat Indonesia. Sebab, Indonesia disebut melakukan pelanggaran sebanyak 131 kali dengan 13 kartu kuning selama Piala AFF 2020.

Mereka juga menuding Indonesia bermain kasar saat menghadapi Vietnam di babak penyisihan grup Piala AFF 2020. Menurutnya skuad Garuda tampil untuk menghancurkan lawannya.

Baca Juga

Shin Tae-yong Minta Maaf Indonesia Gagal Juara Piala AFF 2020, Netizen Kirim Pesan Menyentuh

“Perlu disebutkan di sini bahwa di antara pelanggaran tim Indonesia, ada banyak situasi di mana bola berbahaya. Biasanya, dalam pertandingan melawan Vietnam di babak penyisihan grup, para pemain pelatih Shin Tae-yong berkali-kali mengalami situasi di mana mereka bermain untuk menghancurkan lawan mereka,” kata media Vietnam tersebut.

Editor: Ibnu Hariyanto