Mengenal Daiki Fukazawa, Wonderkid Saingan Berat Pratama Arhan Tembus Tim Inti Tokyo Verdy
TOKYO, iNews.id- Pratama Arhan harus berjuang keras agar bisa jadi pilihan utama di skuad Tokyo Verdy. Sebab, Arhan punya saingan berat bernama Daiki Fukazawa.
Fukazawa merupakan salah satu pemain muda berbakat yang dimiliki Tokyo Verdy. Fukazawa selalu jadi pilihan utama pelatih Tokyo Verdy Takafuki Hori di posisi bek kiri di awal Liga 2 Jepang 2022.
Fukazawa bermain penuh di dua laga awal saat imbang 1-1 lawan V-Varen Nagasaki dan menang 3-0 atas Tochigi SC. Fukazawa main 90 menit di pos bek kiri di dua laga itu.
![]()
Baca JugaTerungkap, Ini Alasan Tokyo Verdy Tertarik Datangkan Pemain Indonesia Lagi usai Pratama Arhan
View this post on Instagram
![]()
Baca JugaTokyo Verdy Tak Mainkan Bek Kiri Murni di Laga Awal Liga 2 Jepang, Nunggu Arhan Datang?
![]()
Baca JugaPratama Arhan Gabung Tokyo Verdy, Pemain Jepang Ini Langsung Belajar Bahasa Indonesia
Uniknya, Fukazawa sebenarnya bukan bek kiri murni. Pemain berusia 23 tahun ini sejatinya merupakan bek kanan.
Pos bek kiri menjadi hal baru bagi Fukazawa. Musim lalu, Fukazawa reguler bermain di pos bek kanan. Dia bermain sebanyak 17 kali dengan torehan 1 gol dan 1 assist.
Pilihan Hori menempatkan Fukazawa di pos bek kiri cukup unik. Pasalnya, Tokyo Verdy sejatinya mempunyai dua bek kiri murni musim ini.
Mereka adalah Tatsuya Yamaguchi (22) dan Yuta Narawa (34). Kedua pemain itu bahkan tak masuk dalam skuad di dua laga awal.
Fukazawa menjawab kepercayaan sang pelatih dengan baik. Fukazawa rajin membantu serangan dan cekatan dalam bertahan di sisi kiri Tokyo Verdy.
Mengingat, Tokyo Verdy dikenal sebagai tim yang kerap melakukan serangan memanfaatkan sisi lapangan, terlebih sisi kiri. Jelas, penampilan apik Fukazawa ini membuat tugas Pratama Arhan menembus skuad inti Tokyo Verdy cukup berat.
Arhan harus bisa cepat beradaptasi dengan gaya sepak bola Jepang. Meski demikian, Arhan mempunyai modal bagus untuk berjuang merebutkan tempat di skuad inti.
Arhan memiliki keistimewaan dengan sejumlah senjata yang dimiliki seperti lemparan ke dalam, kecepatan dan tendangan keras. Terlebih, Arhan lebih fasih bermain di pos bek kiri ketimbang Fukazawa yang sejatinya bek kanan.
Apakah Arhan bisa menunjukkan potensi terbaiknya dan bisa menembus tim inti Tokyo Verdy? Tentu hal ini patut dinantikan bagaimana kiprah Arhan di Liga 2 Jepang.
Editor: Ibnu Hariyanto