Menkumham Komentari Isi Paspor Ganda Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia

JAKARTA, iNews.id – Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia (Menkumham RI), Supratman Andi Agtas mengomentari isu paspor ganda pemain naturalisasi Timnas Indonesia. Dia memastikan hal tersebut tak benar.

Belakangan ini ramai kabar para pemain naturalisasi Timnas Indonesia memiliki paspor ganda. Para pemain itu disebut-sebut akan kembali ke negara awalnya ketika sudah selesai membela Garuda.

Baca Juga

AC Milan vs Pisa Berakhir 2-2, Massimiliano Allegri: Pahit tapi Penting

Isu ini berhembus ketika mantan duta besar Indonesia untuk Polandia, Peter Gontha berbicara soal dugaan paspor ganda itu. Namun, hal ini sudah dibantah anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga dan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo.

Supratman kembali memberikan penegasan soal status para pemain keturunan yang dinaturalisasi. Politikus Partai Gerindra itu mengatakan dugaan adanya paspor ganda para pemain keturunan tidak benar.

Baca Juga

Mauro Zijlstra Yakin Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026: Arab Saudi Saja Ditahan Imbang

“Karena itu sekali lagi terkait dengan soal keberadaan paspor kan sudah dijawab sama Dirjen Imigrasi, udah clear ya pernyataan Dirjen Imigrasi,” kata Supratman kepada awak media, Rabu (18/9/2024).

“Paspor yang bersangkutan sudah diserahkan kepada Pemerintah Indonesia dalam hal ini Direktorat Jenderal Imigrasi terutama yang sudah diambil sumpahnya,” sambungnya.

Baca Juga

Pemain Timnas Indonesia Terganteng Shayne Pattynama Pamer Tato Baru: Selanjutnya Simbol Garuda? 

Menyoal naturalisasi, Supratman mengatakan para pemain keturunan memang mendapatkan hak Istimewa. Sebab, kata Supratman, para pemain keturunan itu punya urgensi tertentu, dalam hal ini adalah membela Timnas Indonesia.

Baca Juga

IShowSpeed Pakai Jersey Timnas saat Live di Indonesia, Segini Harganya

“Satu ya, naturalisasi itu ada dua, ada naturalisasi biasa, ada naturalisasi Istimewa. Yang kita lakukan terhadap dua pemain kemarin (Mees Hilgers dan Eliano Reijnders) yang di Komisi III itu adalah naturalisasi Istimewa,” ujar Supratman.

“Kenapa kita lakukan naturalisasi istimewa? karena memang kita puny cita-cita untuk menjadikan timnas Indonesia untuk lolos Piala Dunia,” tandasnya.

Baca Juga

Terungkap! Begini Kondisi Terkini Timnas Indonesia U-20 Jelang Kualifikasi Piala Asia 2025

Editor: Reynaldi Hermawan