Merasa Dirugikan, Conte Ingin Sistem VAR Dibenahi
LONDON, iNews.id – Pelatih Chelsea Antonio Conte mengharapkan pembenahan dari sistem video assistant referee (VAR) jika ingin diterapkan dalam sepak bola Inggris. Ya, teknologi itu diuji coba dalam Piala FA.
Di turnamen itu, Chelsea sukses melaju ke babak 4 setelah menang 5-3 melalui adu penalti kontra Norwich City menyusul skor 1-1 dalam replay di Stamford Bridge, Kamis (18/1/2018) dini hari WIB. Namun, laga itu bakal dikenang dengan beberapa kontroversi keputusan wasit. Tiga pemain Chelsea Willian, Pedro Rodriguez dan Alvaro Morata terjerat kartu kuning dalam simulasi itu.
VAR digunakan untuk insiden Willian. Dia malah diganjar kartu kuning karena dianggap diving di kotak penalti. Hal serupa juga dialami Morata. Namun, setelah diganjar kartu kuning karena dianggap diving, striker asal Spanyol itu protes keras yang membuatnya diusir dari pertandingan. Pedro juga diganjar kartu kuning kedua dan harus meninggalkan lapangan sebelum laga usai.
“Saya pikir kita butuh mengembangkannya jika ingin menggunakan sistem baru ini. Di laga ini ada situasi yang sangat jelas dengan Willian di awal babak pertama perpanjangan waktu. Jelas, itu penalti. Saya menyaksikannya. Tapi, itu bukan karena itu saya tak senang dengan keputusan wasit,” ujar Conte, dikutip Soccerway.
“Wasit mengambil keputusan cepat memberi kartu kuning untuk Willian. Artinya, Anda tak punya keraguan. Jika Anda melakukannya dengan cepat itu berarti Anda tak ragu,” ucapnya.
Menurutnya, jika ingin memperbaiki sistem ini, wasit harus menunggu untuk mengecek bersama orang yang sedang memantau VAR. “Setidaknya Anda (yang menonton) pasti punya keraguan, karena ada ganjalan ke Willian. Mungkin itu penalti buat saya. Tapi lebih baik jika wasit pergi melihat VAR,” tutur pelatih asal Italia itu.
Bagi Conte, ini bukan solusi yang tepat jika wasit tidak merujuk keputusan yang meragukan. Sebab, keputusan akhir tetap ada di wasit, bukan yang menonton pertandingan.
“Tapi itu hanya karena kami ingin mencoba dan menggunakan sistem baru ini. Dan inilah pendapat saya untuk membantu wasit menggunakan sistem baru ini. Kami telah menggunakannya di Italia selama enam bulan, dan Anda dapat mengurangi banyak kesalahan wasit,” katanya.
Conte juga mengkritik wasit atas pengusiran Pedro dan Morata yang membuat mereka absen saat Chelsea meladeni tuan rumah Brighton and Hove Albion pada Premier League, Sabtu (10/1/2018).
“Tentang Pedro, jika dia diving, benar diberi kartu kuning. Begitu pun Morata. Saya tak senang dengan kartu kuning kedua untuk Morata. Yang pertama karena situasi meragukan, saya tak melihat situasinya, tapi yang kedua untuk perbedaan pendapat,” Conte memaparkan.
“Anda harus menaruh perhatian besar. Pada saat permainan ini, Anda harus memberi perhatian besar untuk tetap tenang dan membuat keputusan terbaik,” ucapnya.
Editor: Abdul Haris