Nasib Miris Pablo Oliveira! Gaji Dipangkas 50 Persen oleh Arema FC usai Cedera Parah

MALANG, iNews.id – Nasib nahas dialami Pablo Oliveira karena hanya menerima 50 persen gaji dari Arema FC meski kontraknya telah diperpanjang. Situasi itu terjadi setelah gelandang asal Brasil itu mengalami cedera ligamen serius sejak April 2025.

Cedera itu terjadi saat Arema FC menghadapi Persebaya Surabaya dalam lanjutan Liga 1 2024-2025. Akibatnya, Pablo harus menepi hingga diperkirakan baru bisa kembali merumput pada Oktober 2025 mendatang.

Baca Juga

Timnas Indonesia Dijagokan Lolos Semifinal Piala Asia 2027 Asalkan Tidak Ketemu Jepang!

Absennya Pablo tak hanya berdampak pada kekuatan lini tengah Singo Edan, tapi juga menimbulkan tanda tanya soal kelanjutan masa depannya. Pasalnya, sejak kompetisi berakhir, Pablo belum juga terlihat kembali ke tim.

Namun manajemen klub memastikan Pablo masih bagian dari skuad. General Manager Arema FC, Muhammad Yusrinal Fitriandi, menegaskan bahwa sang pemain sudah lebih dulu memperpanjang kontrak sebelum cedera terjadi.

Baca Juga

Arema FC Resmi Rekrut Ian Puleio, Pemain Asing Ke-10 Asal Argentina

“Karena sudah terlanjur perpanjang kontrak waktu lawan Persebaya dia cedera. Ya itu risiko kita,” ucap Yusrinal, Kamis (24/7/2025).

Meski demikian, pihak klub akhirnya melakukan renegosiasi dengan Pablo untuk menyelaraskan kondisi cedera dan beban keuangan klub. Hasilnya, pemain berusia 30 tahun itu sepakat menerima pemotongan gaji sebesar 50 persen dari nilai kontrak.

Baca Juga

Profil Paulinho Pemain Arema FC yang Buat Ole Romeny Tak Bisa Bela Timnas Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026

“Setelah itu ada negosiasi ulang, artinya nggak perlu bayar full, hanya 50 persen. Pablo masih pemain kami. Kabar dari fisio, Oktober dia bisa balik,” tegas Inal, sapaan akrab Yusrinal.

Baca Juga

Arema FC Ogah Penuhi Kuota 11 Pemain Asing! Alasannya Keren Banget

Arema FC memang kehilangan stabilitas di lini tengah sejak Pablo cedera. Ia sebelumnya menjadi salah satu pemain yang paling diandalkan pelatih untuk mengatur tempo permainan dan distribusi bola.

Meski tidak tampil selama tiga bulan lebih, Pablo tetap dalam pengawasan tim medis klub dan menjalani program pemulihan secara bertahap. Klub berharap ia bisa kembali dalam kondisi bugar untuk putaran kedua Liga 1 musim depan.

Baca Juga

Arema FC Rayakan Ulang Tahun Ke-38 dengan Laga Perdana Super League di Kanjuruhan

Langkah manajemen mempertahankan Pablo sekaligus menunjukkan komitmen Arema dalam membangun kontinuitas skuad dan menghargai pemain yang masih memiliki peran besar di tim.

Editor: Abdul Haris