Netizen Serbu Medsos Thailand usai Indonesia Raih Emas SEA Games 2023, Sampai Tutup Kolom Komentar!

PHNOM PENH, iNews.id – Pertandingan final sepak bola putra SEA Games 2023 berlangsung dengan sangat panas. Keadaan itu membuat netizen mendatangi akun media sosial milik Timnas Thailand dan membuat mereka menutup kolom komentar

Timnas Thailand U-22 dihajar Indonesia U-22 pada laga final SEA Games 2023 di Phnom Penh Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja pada Selasa (16/5/2023) malam WIB. Pertandingan yang sengit antara kedua tim itu berakhir dengan dramatis.

Baca Juga

Timnas Indonesia U-17 Kalah Beruntun dari Penghuni Pot 1 Drawing Piala Dunia U-17 2025

Pertandingan berjalan begitu panas, sehingga terjadi sedikit kerusuhan yang melibatkan staf ofisial dari kedua tim. Tak ayal, netizen ikut geram dengan kelakuan pemain Thailand.

Begitu pertandingan selesai, terpantau jika akun media sosial Timnas Thailand diserbu netizen Indonesia. Baik pada akun Twitter dan Instagram sama-sama dibanjiri caci maki dari netizen Indonesia.

Baca Juga

Timnas Indonesia U-22 Raih Emas SEA Games 2023, Man United Ikut Ucapkan Selamat 

Saking banyaknya kalimat hujatan, sekarang akun Instagram Timnas Thailand telah menutup kolom komentarnya. Padahal, sebelumnya terdapat puluhan ribu komentar yang ditinggalkan netizen.

Baca Juga

Baku Hantam dengan Indonesia di Final SEA Games, Asosiasi Sepak Bola Thailand Minta Maaf

Sementara pada akun Twitter, pihak Timnas Thailand tak bisa berbuat banyak. Terdapat 4500 balasan, yang sebagian besar merupakan netizen Indonesia yang menumpahkan emosinya.

Sebagian besar netizen masih kesal dengan kerusuhan yang terjadi pada pertandingan. Pasalnya, terdapat manajer Timnas Indonesia yang sampai menjadi korban pemukulan.

Baca Juga

Bahagianya Atlet Wushu Peraih Emas SEA Games Bertemu Ganjar, Mimpi Jadi PNS Bakal Terwujud

Di sisi lain, beberapa netizen dari negara lain juga ikut kecewa dengan tindakan pemain Thailand. Karena pihak Thailand dianggap tidak sportif dengan menyerang ofisial Indonesia.

Editor: Dimas Wahyu Indrajaya