Ngeri, Ini Rekor Tandang Guardiola: 23 Laga Tak Kalah, Menang 12 Kali Beruntun di Liga Inggris

NEWCASTLE, iNews.id- Manchester City berhasil menang 4-3 di kandang Newcastle United pada lanjutan Liga Inggris. Kemenangan itu semakin memperpanjang rekor fantastis pasukan Pep Guardiola di laga tandang.

Pertandingan berlangsung di St James Park, Sabtu (15/5/2021) dini hari WIB. Man City berhasil memetik poin penuh.

Baca Juga

Segini Kisaran Dana Fantastis yang Harus Disiapkan Persib Bandung untuk Datangkan Joey Pelupessy dan Maarten Paes

Ferran Torres menjadi bintang di laga itu. Ferran Torres mempersembahkan tiga gol untuk Man City pada laga tersebut pada menit 42, 64, dan 66. 

Sementara itu, satu gol lainnya dicetak oleh Joao Cancelo (39’). Newcastle United sendiri mencetak tiga gol lewat aksi Emile Krafth (25’), Joelinton (45+6), dan Joe Willock (62’).

Baca Juga

Taklukkan Newcastle United di St James Park, Man City Cetak Rekor 

Kemenangan ini membuat Pep Guardiola mencetak rekor laga tandang di Liga Inggris. Man City menjadi klub inggris pertama yang selalu menang di 12 laga tendang terakhir.

Kemenangan tandang terlama yang pernah diraih oleh klub sepak bola liga Inggris sejak pembentukan Liga Sepakbola pada tahun 1888.

Baca Juga

Jose Mourinho Berburu Amunisi, Ini 2 Pemain Bidikan Utama AS Roma

Tak hanya itu, secara total Man City belum terkalahkan di 23 laga kandang di semua kompetisi. Rekor Man City laga kandang menang 21 kali dan imbang 2 kali.

Baca Juga

Man City Juara Liga Inggris, Phil Foden Selevel Cristiano Ronaldo

Pep Guardiola mengaku senang dengan hasil tersebut meskipun timnya harus kebobolan tiga gol. Dia akan melanjutkan tren kemenangan itu hingga akhir musim.

"(Newcastle) Lawan yang luar biasa tangguh, kami selalu berjuang untuk mengalahkan Newcastle, mereka sangat tangguh," ujarnya.

“Kami kebobolan tiga gol dari bola mati, tapi menurut saya itu normal. Setelah memenangkan Liga Primer dan hanya satu sesi latihan, itu akan menjadi pelajaran yang baik terutama untuk Brighton dan Everton," tuturnya.

Editor: Ibnu Hariyanto