Olympique Lyon Masih Kesal Liga Prancis 2019/2020 Dihentikan
LYON, iNews.id - Klub Prancis Olympique Lyonnais rupanya masih belum terima Liga Prancis telah dihentikan. Mereka menilai Asosiasi Liga Profesional Prancis (LFP) mengambil keputusan yang salah.
LFP resmi menghentikan Liga Prancis 2019/2020, Kamis (30/4/2020) lalu. Keputusan tersebut diambil menyusul kebijakan Pemerintah Prancis yang melarang semua event olahraga sampai September mendatang.
Penghentian liga dibarengi kepastian Paris Saint-Germain (PSG) sebagai juara, sementara Marseille dan Rennes yang finish di tiga besar meraih tiket ke Liga Champions Eropa musim depan.
Adapun penentuan peringkat akhir Liga Prancis menggunakan sistem poin per laga. Lyon yang dinyatakan menyudahi liga di peringkat tujuh di bawah Lille (4), Nice (5) dan Reims (6) yang mendapat jatah ke Liga Europa.
Meskipun keputusan tersebut sudah dibahas LFP dengan semua perwakilan klub, nyatanya pihak Lyon masih kurang menerima. Mereka justru menganggap seharusnya situasi dari pemerintahan Prancis bisa disesuaikan dengan keadaan.
“Sangat memungkinkan untuk membayangkan scenario dimana kejuaran berjalan hingga akhir Agustus. Sebagai contoh, menggunakan sistem play-off. Tentunya tetap mengikuti situasi kesehatan dan instruksi pemerintah,” bunyi pernyataan di laman resmi Lyon.
“Olympique Lyon merasa sepak bola Prancis berjalan ke arah yang salah. Namun, mungkin belum terlambat untuk membayangkan apa yang terjadi di sekitar Eropa,” ujarnya.
Lyon menganggap langkah yang diambil LFP terlalu dini. Mereka menilai keputusan tersebut bisa merugikan tim kecil.
Selama penundaan kompetisi, klub-klub kecil paling terdampak, sebab mereka kehilangan pemasukan dari tiket pertandingan yang memberi pendapatan dengan persentase terbesar.
“LFP mengambil keputusan yang prematur, karena melukai sektor olahraga dan ekonomi klub di Prancis. Sementara institusi lain melakukan segalanya untuk melakukan segalanya,” ujarnya.
Editor: Arif Budiwinarto