Patrick Kluivert Coret 6 Pemain dari Skuad Timnas Indonesia Vs Arab Saudi, Siapa Saja?

JAKARTA, iNews.id – Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert bakal mencoret enam pemain dari skuad vs Arab Saudi. Menarik dinantikan siapa yang tidak masuk ke dalam daftar susunan pemain resmi.

Saat ini, 29 pemain tengah menjalani pemusatan latihan bersama Kluivert di Arab Saudi. Namun regulasi menegaskan hanya 23 pemain yang akan terdaftar sebagai skuad resmi untuk fase Grup B Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Baca Juga

FC Twente Tegaskan 1 Syarat yang Harus Dipenuhi Mees Hilgers untuk Bisa Main Lagi

Artinya, sejumlah enam pemain akan dicoret—siapa saja mereka?

Dalam suasana tegang ini, Dewa United secara terbuka menyerukan semangat bagi ketiga pemainnya yakni Stefano Lilipaly, Ricky Kambuaya, dan Egy Maulana Vikriagar agar mampu menarik perhatian pelatih lewat kerja keras dan konsistensi.

Melalui unggahan di akun Instagram resmi klub yang dikenal sebagai Banten Warriors, Dewa United mengirim motivasi yang telah disukai lebih dari 5 ribu pengguna:

“Berikan yang terbaik di setiap momen latihan, Banten Warriors,” tulis Dewa United.

“Demi mimpi satu bangga untuk Garuda tampil di panggung dunia,” lanjut unggahan tersebut.
Pesan ini jelas ditujukan kepada para pemain agar tidak terlena dan terus tampil optimal setiap hari latihan.

Target Garuda & Strategi Kluivert untuk Grup B

Timnas Indonesia berada di Grup B, bersama Arab Saudi dan Irak. Jadwal pertandingannya sebagai berikut:

Indonesia vs Arab Saudi – 9 Oktober 2025 (King Abdullah Sports City)
Indonesia vs Irak – 12 Oktober 2025

Target utama Garuda dalam fase ini adalah menyapu bersih kemenangan agar menjadi juara grup dan langsung lolos ke Piala Dunia 2026—momen sejarah yang belum pernah tercapai sejak Indonesia merdeka.

Modal Positif Sebelum Putaran Keempat

Sebelum memasuki fase penting ini, tim asuhan Kluivert sudah menunjukkan performa meyakinkan:

Kemenangan 6-0 atas Taiwan
Imbang 0-0 melawan Lebanon

Dua hasil itu diraih dalam FIFA Matchday September 2025 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, dan menjadi bekal mental penting menjelang laga penentu.

Editor: Reynaldi Hermawan