Pelatih Persebaya Beri Kabar Buruk jelang Lawan PSIM di Laga Pembuka Super League 2025-2026
SURABAYA, iNews.id – Kabar kurang sedap datang dari Persebaya Surabaya jelang laga pembuka Super League 2025-2026 melawan PSIM Yogyakarta. Pelatih Eduardo Perez Moran mengungkapkan tidak semua pemainnya dalam kondisi bugar, dengan beberapa di antaranya masih dibekap cedera.
Pertandingan perdana ini akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jumat (8/8/2025) pukul 19.00 WIB. Meski menjadi tuan rumah, Persebaya harus menerima kenyataan bahwa kekuatan mereka belum 100 persen.
"Sampai terakhir masih ada pemain yang membutuhkan waktu, tetapi kami senang karena setidaknya 95 persen skuad sudah siap untuk laga pembuka," ujar Eduardo dalam konferensi pers di Stadion GBT, Kamis (7/8/2025).
Eduardo mengakui masa pramusim yang dimulai sejak 23 Juni berjalan positif, tetapi beberapa pemain pilar belum sepenuhnya pulih. Situasi ini membuatnya harus memutar otak agar celah yang ada bisa tertutupi strategi dan kekompakan tim.
"Kami memiliki cukup waktu untuk mempersiapkan tim. Kami tidak sabar memulai kompetisi di hadapan para pendukung kami. Saya senang memulai liga dan bersemangat untuk musim baru ini," katanya.
Meski ada kendala di sektor pemain, pelatih asal Spanyol itu tetap optimistis timnya bisa mengamankan tiga poin. Ia bahkan mengajak Bonek dan Bonita memadati Stadion GBT demi memberi dukungan penuh pada laga penting ini.
Eduardo juga menegaskan timnya tidak akan meremehkan PSIM, meskipun lawan kali ini berstatus tim promosi. Menurutnya, laga perdana selalu penuh kejutan, sehingga kewaspadaan adalah harga mati.
Sementara itu, bek tengah Risto Mitrevski memastikan dirinya dan rekan-rekan siap tampil habis-habisan. Apalagi, Persebaya kedatangan pemain baru di lini belakang, Leo Lelis, yang pernah membela Bajul Ijo sebelumnya.
"Dia pemain yang bagus, saya tahu dirinya. Semakin banyak persaingan di tim itu semakin bagus," ujar Risto.
Pertandingan Persebaya kontra PSIM juga akan dibarengi dengan seremoni pembukaan Super League musim ini. Walau pada sore harinya ada duel Borneo FC melawan Bhayangkara Presisi Lampung FC, sorotan terbesar dipastikan tertuju pada laga malam di Stadion GBT.
Bagi Persebaya, tiga poin di laga ini akan menjadi modal penting untuk menjaga kepercayaan diri sekaligus memberi sinyal ke rival-rival bahwa mereka siap bersaing di papan atas musim ini. Namun, kabar cedera yang menimpa beberapa pemain jadi tantangan yang harus segera diatasi Eduardo Perez Moran.
Editor: Abdul Haris