Pelatih Persija Blak-blakan: Larangan Bela Timnas Sama Saja Membunuh Karier Pemain!
JAKARTA, iNews.id – Pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza, memberikan pernyataan tegas menjelang laga pekan ketiga Super League 2025/2026. Juru taktik asal Brasil itu menolak keras anggapan bahwa klub harus membatasi pemainnya tampil di Timnas Indonesia.
“Saya pikir puncak karier seorang pemain, titik tertinggi dalam karier seorang pemain, adalah bisa mewakili negaranya,” ujar Souza saat sesi jumpa pers pra-laga melawan Malut United, dikutip Sabtu (23/8/2025).
“Jadi, jika saya bilang mereka tidak bisa masuk tim nasional, saya akan menghancurkan karier mereka. Kita harus memberi mereka kebebasan untuk masuk tim nasional. Saya setuju 100%,” tegasnya lagi.
Komentar itu muncul setelah empat pemain Persija dipanggil untuk membela Garuda. Rizky Ridho dan Jordi Amat dipanggil ke timnas senior, sementara Rayhan Hannan dan Dony Tri Pamungkas mendapat tempat di skuad U-23 Indonesia.
Alih-alih keberatan, Souza mengaku sangat bangga karena keempat pemain tersebut dipercaya tampil membela negara.
“Saya pikir panggilan ini juga merupakan prestasi bagi tim. Saya pikir jika mereka dipanggil ke Timnas, keempat pemain itu, itu karena tim kami bagus dan performa kami sekarang bagus,” sambungnya.
Meski baru bergabung, Mauricio Souza sukses mengangkat performa Macan Kemayoran. Dalam dua pekan pertama Super League 2025/2026, Persija tampil menggila dengan kemenangan atas Persita Tangerang (4-0) dan Persis Solo (3-0), yang membuat mereka memuncaki klasemen sementara.
Selanjutnya, Persija akan menjamu Malut United pada Sabtu (23/8/2025) pukul 15.30 WIB di Jakarta International Stadium (JIS). Laga ini diprediksi berjalan panas mengingat kekuatan kedua tim yang sama-sama tengah naik daun.
Editor: Reynaldi Hermawan