Pelatih Thailand Puji Setinggi Langit Peningkatan Timnas Indonesia: Garuda Sudah di Level Berbeda
HANOI, iNews.id- Pelatih Timnas Thailand, Masatada Ishii memuji peningkatan performa dari Timnas Indonesia. Pelatih asal Jepang itu menilai skuad Garuda sudah naik level.
Komentar Ishii terlontar setelah Timnas Indonesia mencapai berbagai rekor baru di level Asia. Skuad Garuda untuk pertama kalinya berhasil menembus babak 16 besar Piala Asia dari lima kali keikutsertaan.
Pencapaian manis Timnas Indonesia kemudian berlanjut di Piala Asia U-23 2024. Walau berstatus sebagai tim debutan, Timnas Indonesia berhasil lolos ke semifinal turnamen tersebut.
Timnas Indonesia juga berhasil mengalahkan Vietnam dalam dua pertandingan di putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Hasil manis ini membuka peluang Skuad Garuda untuk lolos ke putaran ketiga.
Sejumlah pencapaian ini membuat Ishii takjub dengan perkembangan Timnas Indonesia. Mantan pelatih Buriram United itu pun menyatakan Timnas Indonesia sudah naik level dan akan terus berkembang.
“Mereka (Timnas Indonesia) telah membuat banyak kemajuan akhir-akhir ini. Saya rasa tim ini telah mencapai level baru dan akan terus berkembang tanpa kenal lelah,” kata Ishii dinukil dari Soha VN, Rabu (22/5/2024).
Di sisi lain, Ishii merasa lega ketika Timnas Thailand tak satu grup dengan Indonesia di Piala ASEAN 2024 yang digelar November mendatang. Tim Gajah Perang -julukan Timnas Thailand- diketahui akan tergabung dengan Malaysia, Singapura, Kamboja, dan Brunei Darussalam/Timor Leste di Grup A.
Sementara, Timnas Indonesia akan berada di Grup B bersama Vietnam, Filipina, Myanmar, dan Laos. Terlepas dari itu, Ishii mengatakan fokus timnya saat ini adalah membidik tiket menuju putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
“Karena kami juara (bertahan), kami mendapat banyak perhatian. Kami akan berusaha bermain bagus, bermain adil, dan berkompetisi dengan gaya kami sendiri. Thailand akan berusaha bertahan di turnamen ini selama mungkin. Namun saat ini prioritas utama kami adalah kualifikasi Piala Dunia, bukan Piala AFF,” jelasnya.
Editor: Ibnu Hariyanto