Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Presiden Prabowo Kunjungi Australia Rabu Lusa, bakal Bertemu PM Albanese
Advertisement . Scroll to see content

Pemain Australia Ini Akui Tertekan dengan Teror Atmosfer GBK

Rabu, 11 September 2024 - 21:18:00 WIB
Pemain Australia Ini Akui Tertekan dengan Teror Atmosfer GBK
Socceroos -julukan Timnas Australia- harus puas bermain imbang tanpa gol saat bertandang ke markas Timnas Indonesia di SUGBK, Selasa (10/9/2024) malam WIB. (foto:MPI)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id- Winger muda Tim Nasional (Timnas) Australia, Nestory Irankunda takjub dengan atmosfer Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) saat melawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Wonderkid Bayern Munchen menyebut gemuruh suporter Timnas Indonesia membuatnya tertekan. 

Socceroos -julukan Timnas Australia- harus puas bermain imbang tanpa gol saat bertandang ke markas Timnas Indonesia di SUGBK, Selasa (10/9/2024) malam WIB. Hasil yang tidak memuaskan tentunya bagi pasukan Graham Arnold, mengingat mereka diatas kertas lebih diunggulkan menang.

Namun kenyataannya, Timnas Indonesia mampu membuat kejutan dengan menahan imbang tim langganan Piala Dunia itu. Hasil positif ini jelas tak luput dari perjuangan para pemain dan dukungan dari 70.059 penonton yang hadir langsung ke stadion. Malam itu, SUGBK benar-benar merah.

Atmosfer hebat yang menyelimuti SUGBK itu membuat Irankunda takjub. Pemain berusia 18 tahun itu juga mengakui teror-teror yang diberikan penonton sepanjang pertandingan cukup membuat Australia sedikit tertekan kendati tetap bisa tampil lepas.

"Senang memiliki penonton yang begitu besar. Mereka memang memberi kami sedikit masalah, tetapi kami tetap tenang dan kami masih memiliki semangat juang,” kata Irankunda, mengutip dari ABC News, Rabu (11/9/2024).

Hasil imbang ini membuat Australia duduk di posisi lima dengan baru mengoleksi satu poin pada klasemen sementara Grup C. Mengingat, mereka menelan kekalahan dari Bahrain dengan skor 0-1 di laga pertama. 

Kendati begitu, Irankunda sama sekali tidak panik soal peluang Australia menembus Piala Dunia 2026. Menurutnya, torehan satu poin dari kandang Timnas Indonesia patut disyukuri.

“Tidak, kami sama sekali tidak panik. Tidak perlu panik. Satu poin tidak apa-apa, tetapi kami lebih suka mendapatkan tiga,” ujar Irankunda.

Tidak seperti Australia yang punya nasib buruk di dua laga awal Grup C, Timnas Indonesia justru meraih hasil positif. Tim arahan Shin Tae-yong sukses meraup dua poin setelah di laga sebelumnya mampu menahan imbang Arab Saudi. Torehan dua poin itu membawa Skuad Garuda sementara di posisi empat.

Editor: Ibnu Hariyanto

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut