Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Arne Slot Blak-blakan usai Liverpool Dibantai Man City: Mereka Lebih Baik Segalanya!
Advertisement . Scroll to see content

Pep Guardiola: Liverpool Loyo Bukan karena Mabuk Bir

Jumat, 03 Juli 2020 - 16:20:00 WIB
Pep Guardiola: Liverpool Loyo Bukan karena Mabuk Bir
Pelatih Manchester City Pep Guardiola (kanan) memeluk Arsitek Liverpool Jurgen Klopp usai pertandingan Premier League di Etihad Stadium, Jumat (3/7/2020) dini hari WIB. (Foto: Premier League)
Advertisement . Scroll to see content

MANCHESTER, iNews.id – Liverpool kalah telak 0-4 dari Manchester City pada pekan ke-32 Premier League di Etihad Stadium, Jumat (3/7/2020) dini hari WIB. Pelatih The Citizens Pep Guardiola mengatakan kemenangan besar itu didapat bukan karena kondisi sang lawan sedang mabuk bir pascapesta juara.

Pekan lalu penggawa The Reds merayakan keberhasilan menjuarai liga setelah City kalah 1-2 dari Chelsea di Stamford Bridge. Tapi setelahnya Virgil van Dijk dan kawan-kawan justru loyo saat bertandang ke Etihad Stadium.

Gawang Liverpool yang dijaga Alisson Becker kebobolan empat kali akibat penalti Kevin De Bruyne pada menit ke-25, Raheem Sterling (35), Phil Foden (45) dan gol bunuh diri Alex Oxlade-Chamberlain (66).

Guardiola menilai The Reds pada laga tadi sudah bermain maksimal meski kalah dengan skor yang mencolok. Tim asuhan Jurgen Klopp itu tidak menyepelekan laga meski sudah dinobatkan sebagai juara.

“Saya pikir mereka minum banyak bir minggu lalu. Tetapi mereka di sini tanpa bir dalam darah dan berniat memenangkan pertandingan ini,” kata Guardiola usai pertandingan dikutip Mirror.

“Saya melihat Liverpool memiliki fokus luar biasa, dengan energi dan keinginan untuk memenangkan pertandingan. Saya melihat sejak menit pertama mereka fokus bermain,” ujarnya menambahkan.

Mantan juru taktik Barcelona dan Bayern Munchen itu juga menambahkan kemenangan melawan sang juara Premier League meningkatkan mental pasukannya untuk melewati sisa musim ini. Guardiola ingin mengawinkan gelar Piala Liga Inggris yang sudah diraih dengan titel Piala FA dan Liga Champions.

“Mungkin kemenangan ini akan membantu. Kami masih memiliki musim yang sulit dengan trofi yang harus diincar. Dan kami harus berani mengambil risiko. Mereka tim terbaik dengan tekanan tinggi yang pernah saya lihat dalam hidup ini,” tuturnya.

“Kami harus benar-benar bersatu dalam tim untuk menghukum mereka. Dan itulah yang kami lakukan,” ucapnya.

Editor: Abdul Haris

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut