Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pemilik Liverpool Batal Beli Klub Getafe, Ini Alasannya
Advertisement . Scroll to see content

Perjuangan Terakhir Diogo Jota: Fisioterapis Ungkap Momen Sebelum Kecelakaan Tragis

Jumat, 04 Juli 2025 - 16:30:00 WIB
Perjuangan Terakhir Diogo Jota: Fisioterapis Ungkap Momen Sebelum Kecelakaan Tragis
Penyerang Liverpool, Diogo Jota, tewas bersama adiknya dalam kecelakaan mobil di Spanyol, Kamis (3/7/2025). (Foto: Liverpool)
Advertisement . Scroll to see content

LIVERPOOL, iNews.id – Fisioterapis pernapasan Miguel Goncalves mengungkap kisah haru tentang momen terakhir Diogo Jota, penyerang Liverpool, sebelum kecelakaan tragis yang merenggut nyawa Jota dan sang adik, Andre Silva, di jalan raya Zamora, Spanyol.

Pada dini hari Kamis (3/7/2025), berita duka menyebar: mobil yang ditumpangi Jota dan Andre mengalami pecah ban saat menyalip dalam perjalanan menuju Liverpool. Sayangnya, kedua saudara tersebut tewas seketika sebelum layanan darurat tiba di lokasi kejadian.

Goncalves baru saja menangani Jota dalam sesi fisioterapi lima jam sebelum tragedi terjadi. Jota menjalani pemulihan dari pneumothorax (paru-paru kolaps) setelah laga Timnas Portugal di UEFA Nations League melawan Spanyol. Kondisi ini sempat mengganggu pernapasannya, namun Jota sedang dalam fase pemulihan yang baik.

Saat sesi terapi selesai pada pukul 20.30 waktu setempat, Jota dan Andre pamit dengan sapaan hangat. 

“Saya mengucapkan selamat tinggal kepadanya dan saudaranya, Andre, sekitar pukul 8:30 malam,” ungkap Goncalves kepada media Portugal, Record, Jumat (4/7/2025).

Goncalves menambahkan Jota dan Andre merencanakan perjalanan sekitar delapan jam, dengan rencana singgah di hotel di Burgos untuk beristirahat. Tujuan akhir mereka adalah Santander, lalu menyeberang ke Inggris menggunakan kapal, sementara keluarga mereka akan tiba dengan pesawat.

Dalam sesi fisioterapi, Jota menunjukkan sisi profesionalismenya yang tinggi. Ia disiplin menjalani instruksi terapi dan dalam status hampir pulih total dari pneumothorax. Goncalves menegaskan Jota “tidak lagi merasakan sakit” dan sangat bersemangat menghadapi musim baru.

Pernyataan ini sekaligus menepis rumor miring soal kondisi akhir Jota. Goncalves membantah kabar Jota dan Andre berpesta sebelum tragedy itu. “Dia pulih dengan sangat baik… Dia tidak dalam apa yang disebut kehidupan 'suasana hati yang baik'. Tidak ada.”

Lebih emosional, Goncalves menuturkan Jota memberi tahu dirinya akan absen dari tur pramusim demi memastikan kesehatannya. Pemain berusia 28 tahun ini ingin fokus pemulihan sebelum kembali memperkuat Liverpool dalam kegiatan resmi di Jepang.

Editor: Abdul Haris

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut